Sejumlah Pelamar Masuk Polri Gugur Karena Kurang Tinggi
Pengukuran berat badan dan tinggi yang dilakukan Polda Kep Bangka Belitung Rabu (19/4/2017) menggunakan alat yang telah diuji
Penulis: Deddy Marjaya
Editor: Eko Sutriyanto
![Sejumlah Pelamar Masuk Polri Gugur Karena Kurang Tinggi](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ukur-tinggi_20170419_173201.jpg)
Laporan Wartawan Bangka Pos Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Sejumlah pelamar masuk anggota Polri harus menelan pil pahit karena gagal ikut seleksi lanjutan.
Pasalnya mereka memilik tinggi badan yang tidak sesuai dengan persyaratan yakni peserta laki-laki diwajibkan memiki tinggi 165 centimeter dan perempuan 160 centimeter.
Pengukuran berat badan dan tinggi yang dilakukan Polda Kep Bangka Belitung Rabu (19/4/2017) menggunakan alat yang telah diuji.
Shelen Fressa salah satu peserta seleksi salah satu yang tidak mencapai tinggi yang disyaratkan.
Gadis berusia 18 tahun ini setelah diukur tingginya hanya mencapai 158,1 centimeter atau kurang 2 centimeter dari syarat.
Bahkan karena penasarana dirinya mencoba lagi mengukur tinggi namun hasilnya sama.
"Mudah-mudahan tahun depan bisa ikut lagi mungkin dalam setahun bisa nambah tinggi," kata Shelen
Kabid Humas Polda Kep bangka Belitung AKBP Abdul Mun'im mengatakan pengukuran tinggi dan berat serta seleksi lainnya memang dilakukan oleh panitia internal Polda Kep Bangka Belitung.
Namun ini juga disaksikan oleh pengawas eksternal seperti dari LSM dan lembaga lainnya.
"Jadi yah nggak bisa dibohongi kalau nggak cukup tingginya sesuai syarat otomatis gugur," kata AKBP Abdul Mun'im
Peserta seleksi masuk Polri di Polda Kep Bangka Belitung diikuti oleh 1.325 peserta.
Dengan rincian 33 orang mengikuti seleksi Akademi Kepolisian (Akpol) dengan jumlah kuota penerimaan 5 orang.
Kemudian 1141 orang mengikuti seleksi bintara dengan kuota 261 orang siswa dan 151 orang mengikuti seleksi tamtama dengan kuota 13 diterima.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.