Terdengar Jeritan dan Tangis Setelah Kecelakaan Maut di Jalur Puncak, Simak Videonya
Semua korban tewas sudah dibawa ke RS Cimacan, sementara untuk korban luka pihaknya belum menerima informasi lengkapnya.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan maut di Jalur Puncak, Desa Ciloto, kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (30/4/2017), menyisakan duka mendalam bagi korban.
Video di atas diambil tak lama setelah kecelakaan merengut 13 korban tewas. Terdengar jeritan dan tangis korban selamat.
"Korban tewas bertambah jadi 13, semuanya sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Cimacan," kata Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Erik Prakarsa saat dihubungi TribunnewsBogor.com.
Lanjutnya, semua korban tewas sudah dibawa ke RS Cimacan, sementara untuk korban luka pihaknya belum menerima informasi lengkapnya.
"Kami masih fokus penanganan di TKP, hingga saat ini evakuasi terus berlangsung," ujarnya.
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula saat Bus Pariwisata Kitrans bernomor polisi B 7058 BGA diduga mengalami rem blong dan menabrak beberapa kendaraan di antaranya :
- Mobil Avanza silver no pol B-1087-BIO
- Toyota Rush putih no pol B-1672-PYW
- Toyota Avanza silver no pol B-1608-BKV
- Sepeda motor Suzuki Satria biru No Pol B-6917-BHK
- Sepeda motor Yamaha Mio merah No Pol B-4503-BBI
- Sepeda motor Vario Merah No Pol B-3370-BQG
- Sepeda motor Vario merah no pol B-4503-BBI
- Angkot jurusan Cipanas-Puncak
Diberitakan sebelumnya, insiden kecelakaan maut kembali terjadi di Jalur Wisata Puncak, tepatnya di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Cianjur pada Minggu (30/4/2017) siang.
12 orang dikabarkan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus menjelaskan insiden kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.
Kecelakaan ini melibatkan beberapa kendaraan seperti Bus Pariwisata Kitrans bernomor polisia B 7058 BGA menabrak Avanza Silver bernomor polisi B 1608 BKV, Avanza dan Pick Up dan beberapa kendaraan roda dua.(*)