Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jusuf Kalla Minta Penambahan Fasilitas di Objek Wisata Karst Rammang-rammang

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bersama keluarga dan Forkopimda Sulsel mengunjungi objek wisata karst Rammang-rammang

Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Sugiyarto
zoom-in Jusuf Kalla Minta Penambahan Fasilitas di Objek Wisata Karst Rammang-rammang
Tribun Timur/ Fahrizal
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bersama keluarga dan Forkopimda Sulsel mengunjungi objek wisata karst Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Maros, Sulawesi Selatan, Senin (1/5/2017). Mereka menyusuri sungai dengan menggunakan perahu sembali menikmati panorama karst Rammang-rammang Maros yang disebut-sebut sebagai karst terbesar kedua di dunia. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal

TRIBUNNEWS.COM, MAROS - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bersama keluarga dan Forkopimda Sulsel mengunjungi objek wisata karst Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Maros, Sulawesi Selatan, Senin (1/5/2017).

Mereka menyusuri sungai dengan menggunakan perahu sembali menikmati panorama karst Rammang-rammang Maros yang disebut-sebut sebagai karst terbesar kedua di dunia.

JK dalam kunjungannya itu mengaku senang dengan keindahan alam karst Rammang-ramang, hanya saja masih ada beberapa fasilitas yang perlu dilengkapi.

"Ini harus dikelola dengan baik, karst ini sudah ribuan tahun, sedikit diperbaiki makan akan sangat bagus untuk pariwisata," ujar JK saat beristirahat di Kampung Berua, di area Rammang-rammang.

Beberapa yang menurutnya perlu ditambah seperti perahu beratap, perbaikan jalan, penambahan bungallow, dan tower BTS.

Tak hanya itu, ia juga berharap kebersihan di Rammang-rammang dapat dijaga demi kelestarian objek wisata andalan Kabupaten Maros dan Sulawesi Selatan tersebut.

BERITA TERKAIT

"Kebersihan juga harus diperhatikan supaya orang-orang tertarik datang. Orang kota kan ingin objek wisata lain, ingin lihat alam," ujar JK.

Ia juga berharap masayarakat di sekitar Rammang-rammang dapat diberdayakan termasuk penggunaan dana desa untuk pengembamgan potensi wisata. (*)

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas