Begini Sadisnya Pelaku Menghabisi Irfan Tatenda Seorang Petinju Asal Minut Ini
Pelaku diamankan oleh pemerintah Desa Setempat dan membawa ke Mapolres Minut bersama barbuk sebilah parang
Penulis: Ferdinand Ranti
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - AT harus menjalani hari-harinya di balik jeruji Polres Minahasa Utara.
Pria berusia 20 tahun ini dibawa oleh warga ke Polres Minut pada malam hari Senin (22/5/2017).
Warga Watutumou II, Kecamatan Kalawat ini menikam salah seorang atlit tinju asal Minut bernama Irfan Tatenda (25) warga yang sama.
Penganiayaan ini terjadi Senin (22/5/2017) sekira pukul 18.00 Wita.
Kepada Tribun Manado, Kapolres Minut AKBP Alfaris Pattiwael melalui kasat reskrim AKP Ronny Maridjan menceritakan kronologinya, saat itu korban yang dalam kondisi mabuk datang ke halaman rumah pelaku sambil marah-marah terhadap ibu pelaku.
"Pelaku yang berada d rumah saat itu langsung menghampiri korban sambil memegang parang kemudian menyabet bagian perut korban sebanyak satu kali hingga usus korban terburai," kata Maridjan.
Mantan timsus Polda Sulut ini mengatakan, saat kejadian tersebut kemudian warga langsung membawa korban ke RS Walanda Maramis Airmadidi.
"Pelaku diamankan oleh pemerintah Desa Setempat dan membawa ke Mapolres Minut bersama barbuk sebilah parang," kata dia.
Lanjut Maridjan, Korban sudah dirujuk ke RSUP Prof Kandouw Malalayang dengan luka dibagian perut dan usus terburai. "Pelaku sudah mendekam di sel dan saat ini sementara diperiksa para saksi dan pelaku," ujarnya. (fer)
