Sopir Truk Trailer Penyeruduk Barisan Motor di Lampu Merah Tak Jalani Tes Urine
Polisi tidak akan melakukan pemeriksaan urine terhadap sopir trailer yang menyeruduk barisan sepeda motor yang menunggu lampu merah.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Polisi langsung menahan Syaiful Fadli (41), pengemudi truk trailer BK 9279 BT yang menyeruduk barisan sepeda motor hingga mengakibatkan tiga orang meninggal, Minggu (28/5/2017).
Baca: Truk Trailer Seruduk Barisan Sepeda Motor di Lampu Merah: Ini Pengakuan Sopir ke Polisi
Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Indra Warman mengatakan supir truk tersebut menjalani pemeriksaan di kantor Sat Lantas Polrestabes Medan Jalan Adinegoro.
Namun, ia mengaku pihaknya tidak akan melakukan pemeriksaan urine dari sopir tersebut
"Nggak ada periksa-periksa urine. Kan akibat truk trailer yang mengalami rem blong," sebut Indra di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Indra juga menyebutkan akibat peristiwa ini tiga orang meninggal dunia dan enam orang lainnya mengalami luka-luka.
Para korban yang mengalami luka dirawat di Rumah Sakit (RS) Bina Kasih Sunggal dan RS Sari Mutiara.
Adapun identitas korban yang meninggal dunia, yaitu Indra Subahan Purba (44), Arisa Salwa (13) dan Anas Majid (8). Sedangkan korban luka, yaitu Muhammad Safikri (14), Aldon Sinambela (47), Afia Zahro Purba (11), Alexander (17), Dini Ananda (12) dan M. Aqli (13).
Tribun Medan / Mustaqim Indra Jaya