Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Buru Wanita Pembuang Tas Diduga Berisi Bom

Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho turun langsung ke Asrama Polisi Pasar Merah Jl HM Jhoni terkait adanya tas diduga berisi bom.

Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Polisi Buru Wanita Pembuang Tas Diduga Berisi Bom
Tribun Medan/Array A Argus
Petugas Jibom Brimobda Sumut berusaha mengevakuasi tas warna merah diduga bom di Asrama Polisi Pasar Merah Jl HM Jhoni, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Sabtu (10/6/2017). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho turun langsung ke Asrama Polisi Pasar Merah Jl HM Jhoni, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai terkait adanya tas diduga berisi bom.

Sandi yang didampingi sejumlah anggotanya lantas menemui beberapa penghuni asrama untuk mengetahui ciri-ciri pelaku pembuangan tas.

"Sejauh ini tas yang mencurigakan itu sudah dibawa petugas Brimob. Kami akan cari siapa pelaku pembuangan tas ini," kata Sandi, Sabtu (10/6/2017).

Baca: Heboh Tas Merah Diduga Berisi Bom di Asrama Polisi Medan Denai

Ia mengatakan, pihaknya akan mendalami apa maksud pelaku membuat teror di asrama polisi. Apakah ini unsur kesengajaan, atau hanya karena kesilapan saja.

Petugas Jibom Brimobda Sumut berusaha mengecek sebuah tas berwarna merah yang di dalamnya diduga bom di Asrama Polisi Pasar Merah, Sabtu (10/6/2017). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS
Petugas Jibom Brimobda Sumut berusaha mengecek sebuah tas berwarna merah yang di dalamnya diduga bom di Asrama Polisi Pasar Merah, Sabtu (10/6/2017). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS (Tribun Medan/Array A Argus)

"Kami juga meminta bantuan dari warga untuk memberikan informasi apabila melihat pelaku. Jika melihat ciri-ciri perempuan yang telah disebutkan, silakan melapor ke polsek terdekat," katanya.

Berita Rekomendasi

Pascateror tas diduga berisi bom ini, banyak warga yang panik. Apalagi, pembuangan tas tak jauh dari Gereja Oikumene Asrama Polisi.

Pantauan Tribun Medan, setelah mengecek isi tas, benda mencurigakan itu lantas dibungkus dengan alat penjinak bom warna hitam.

Kemudian, tas mencurigakan itu dimasukkan ke dalam tong yang menempel di mobil petugas Jibom Brimobda Sumut. (Ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Terkini
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas