Gema Desa Serahkan Bantuan Bagi Korban Banjir di Sulteng
Setelah sebelumnya relawan Generasi Muda Peduli Desa (Gema Desa), AMI dan sejumlah artis menggalang dana sebesar Rp 141.239.000 untuk korban banjir.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, TOLITOLI - Setelah sebelumnya relawan Generasi Muda Peduli Desa (Gema Desa), AMI dan sejumlah artis menggalang dana sebesar Rp 141.239.000 untuk korban Banjir Sulawesi Tengah.
Tim relawan yang diinisiasi Staf Khusus Menteri Desa PDTT, Risharyudi Triwibowo ini pun akhirnya menyerahkan bantuan tersebut secara langsung di empat lokasi bencana yakni Kabupaten Tolitoli, Poso, Tojo Una Una dan Buol.
Ketua Umum Gema Desa Niko Efriza menjelaskan bahwa rangkaian penyaluran bantuan korban banjir Sulteng sebenarnya sudah dimulai sejak Senin, 19 Juni 2019 di titik pertama yakni Kabupaten Poso.
"Sudah sejak Senin, pertama di dua titik di Kabupaten Poso, malamnya langsung ke Ampana, Kabupaten Tojo Una Una," jelas Niko, Jumat (23/6/2017).
Lebih lanjut ia menjelaskan, Rabu 21 Juni, tim relawan kemudian bergerak ke Kabupaten Tolitoli dan Buol untuk melanjutkan penyaluran bantuan.
Niko mengatakan bantuan yang diberikan beragam, yakni 450 paket sembako, 400 karton mi instan sumbangan dari Indofood, 100 lembar selimut, 100 lembar handuk untuk bersih-bersih, 100 galon air minum dalam kemasan dan dan 4 unit jetspray.
"Paket sembako dan mi instan kita sebar di 4 kabupaten. Khusus di Tolitoli kita juga siapkan air minum, selimut, handuk dan alat bersih-bersih," lanjut Niko.
Tim relawan juga menberikan sejumlah uang untuk perbaikan beberapa rumah dan beberapa tempat ibadah.
"Uang hanya sedikit, total hanya 40 juta rupiah yang kita berikan di tiga kabupaten," kata
Terakhir mewakili tim relawan, Niko Juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah banyak membantu.
"Terimakasih Menteri Desa PDTT, Eko Putro Sandjojo yg sudah banyak membantu, PT Indofood, dan para relawan semua," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.