Andi Syahrum Bantah Kabar Ada Kebon Cabai Milik Pemkot Makassar Terbengkalai
"Keadaan kebun cabai Griya Prima Tonasa saat ini siap untuk panen yang ke 3 kalinya," kata Camat Biringkanaya Andi Syahrum Makkuradde, Senin, (3/4).
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Adanya kabar terkait kebun cabai Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang dituliskan terbengkalai di Kompleks Griya Prima Tonasa, Kelurahan Pai, Kecamatan Biringkanaya, adalah informasi keliru dan tak berdasar.
Pasalnya pasca launching penanaman sekitar 10.600 bibit cabai pada 29 Januari 2017 lalu yang diikuti Wali kota, Wakil Walikota, Anggota DPRD Makassar, SKPD, justru sampai hari ini masih tumbuh subur dan berbuah.
Pihak Kecamatan Biringkanaya yang menjadi penanggung jawab kebun bahkan sudah melakukan panen cabai sebanyak dua kali.
"Keadaan kebun cabai Griya Prima Tonasa saat ini siap untuk panen yang ke 3 kalinya," kata Camat Biringkanaya Andi Syahrum Makkuradde, Senin, (3/4).
Andi Syahrum menjelaskan, kekeliruan berita yang menyatakan terbengkalai, karena foto yang diambil sebagai sampel sudah digeser ke sebelahnnya.
"Dia foto itu sudah 2 kali dipanen dan lokasinya digeser ke sebelahnya karena itu secara teknis tidak bisa tumbuh subur berhubung banyak timbunan bekas bongkaran bangunan dan juga itu akan dibangun sarana olahraga. Sedangkan foto yang saya kirim itu berada di sampingnya," jelasnya.
Lebih lanjut hasil panen cabai sebelumnya belum sampai dipasarkan, tetapi murni untuk di manfaatkan masyarakat secara gratis.
"Panen pertama dan kedua belum dipasarkan hanya diundang masyarakat untuk datang memetik dan dibawa pulang," pungkas Andi Syahrum.
Hal senada disampaikan Ketua Pokja Bulo (Badan Usaha Lorong), Dr Sakka Pati yang menjelaskan pasca penanaman massal cabe di klinik Bulo Biringkanaya Minggu 29 Januari yang lalu, saat ini terus menghasilkan.
"Alhamdulillah cabai sudah menjelang panen ketiga, cabai tumbuh subur dan berbuah cukup lebat, kalaupun ada beberapa pohon cabe di sekitarnya tidak subur itu dikarenakan tanah/lahan yang ditumbuhi tanah timbunan yang bersemen," terangnya.
Sakka Pati menyatakan Klinik Bulo Biringkanaya juga menjadi pusat pembibitan bagi masyarakat yang membutuhkan bibit cabai. Pada dasarnya, sambung Sakka Pati program penanaman cabai melalui program Bulo cukup berhasil di berbagai lorong/tempat di Makassar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.