TRIBUNNEWS.COM, JENEPONTO  - Warga Dusun Kampung Beru, Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan geger.

Makam seorang gadis berinisial Sv dibongkar seseorang.

Warga setempat menduga peristiwa ini berkaitan dengan praktik ilmu hitam.

Sv baru dimakamkan empat hari yang lalu dan meninggal akibat kecelakaan lalu lintas.

Kejadian itu masih diselidiki polisi.

Terbongkarnya makam milik Sv (16) pertama kali diketahui oleh seorang ibu rumah tangga, Lenteng (34), pada Minggu (2/7/2017) pukul 06.16 WITA.

Lenteng melihat dari balik jendela rumahnya yang berada di sekitar lokasi makam.

"Saya baru bangun tidur dan lihat ada kuburan kayak terbongkar jadi saya datang periksa," kata Lenteng.

Kuburan sedalam 1,5 meter tersebut dalam kondisi terbongkar dan kain kafan jasad Sv juga turut terbuka lebar.

Kondisi jasad tetap utuh.

Atas peristiwa ini, ratusan warga memenuhi areal pemakaman.

Aparat kepolisian kemudian tiba di lokasi untuk melakukan penyelidikan.

Warga setempat menduga bahwa peristiwa terbongkarnya makam tersebut berkaitan dengan ritual praktik ilmu hitam.

"Mungkin ada kaitannya dengan ilmu hitam karena kejadian begini baru pertama terjadi," kata Baharuddin, kepala desa setempat.

Polisi yang menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) hanya menemukan jejak sepatu pelaku pembongkaran makam.

"Kemungkinan sengaja digali oleh sesorang, namun motif penggalian makam kami belum ketahui sebab mayat dalam kondisi utuh walau pun kain kafannya terbuka. Tapi tidak ada yang hilang," kata AKP Syahrul Regama, Kepala Kepolisian Sektor Tamalatea.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, Sv dimakamkan pada Kamis (29/6/2017), setelah menjalani perawatan medis di rumah sakit akibat kecelakaan lalulintas.

Berita Ini Sudah Dimuat di Kompas.com berjudul Makam Seorang Gadis Terbongkar, Kain Kafan Terbuka