Laporan Wartawan Tribun Jogja, Dwi Nourma Handito

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Remaja masa kini memiliki nama lebih dari beberapa kata, tapi bagaimana jika hanya memiliki satu huruf saja, yakni N.

Itu memang fakta. Di Sekolah Menengah Negeri Kejuruan 1 Bantul ada seorang siswa berusia 16 tahun memiliki nama N.

N satu dari banyak siswa lain yang mendaftar ulang di SMK Negeri 1 Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (8/7/2017).

Siswi lulusan SMP Negeri 2 Sewon ini diterima di sekolah tersebut dan masuk jurusan Akuntansi melalui jalur reguler.

Saat daftar ulang N ditemani oleh kakak perempuannya yang namanya tidak sesingkat dirinya, yakni Puji Lestari (29).

Nama N yang cukup pendek membuat petugas yang melayaninya cukup tergelitik dan menanyakan apakah benar namanya hanya satu huruf.

Terkait nama uniknya tersebut, perempuan kelahiran Bantul, 15 November 2001, mengaku memberikan keuntungan tersendiri.

Meski kadang menemui kendala karena namanya singkat, N tidak terlalu mempermasalahkan namanya. "Ya diterima saja," kata N, warga Rejokusuman, Sokowaten, Tamanan, Banguntapan ini.

Lantaran nama pendeknya ia sering mendapatkan pertanyaan dari orang lain, seperti dari temannya di sekolah. Kebanyakan memastikan apakah N benar namanya.

"Pertama pada enggak percaya kalau namanya N, tapi lama lama percaya," N menceritakan pengalamannya karena namanya begitu pendek.

Di keluarganya, anak ketiga pasangan Wahyu Sih Nugroho (51) dan Sukarti (48) ini menjadi anggota keluarga yang memiliki nama paling singkat dan pendek.

Dua kakaknya memiliki nama "cukup" panjang yakni Puji Lestari (29) dan Jarot (20).