Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pie Susu Arjuna Tawarkan Kelezatan dan Harga Super Murah

Pie susu, penganan dari olahan tepung dan susu yang satu ini sudah dikenal di antara wisatawan domestik sebagai oleh-oleh khas bali.

Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Y Gustaman
zoom-in Pie Susu Arjuna Tawarkan Kelezatan dan Harga Super Murah
Tribun Bali/I Made Ardhiangga
Pie Susu Arjuna. TRIBUN BALI/I MADE ARDHIANGGA 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR -‎ Penganan dari olahan tepung dan susu yang satu ini sudah dikenal di antara wisatawan domestik sebagai oleh-oleh khas bali.

Semakin terdongkraknya pie susu yang diburu wisatawan untuk buah tangan membuat bisnis makanan olahan ini menyuburkan kompetisi antarpengusaha makanan.

Satu di antaranya toko oleh-oleh khas Bali, Arjuna Gagapan Bali. Toko ini mulai memproduksi pie susu dengan menawarkan rasa dan harga cukup terjangakau.

Pande Yudi Sutrisna, pemilik Arjuna Gagapan Bali, menyatakan pihaknya sedang memproduksi oleh-oleh yang memang banyak digemari wisatawan domestik, bahkan warga Bali sendiri.

Pie susu miliknya, diberi nama 'Pie Susu Arjuna' yang diproduksi di belakangan toko miliknya di kawasan Batu Bulan, Kabupaten Gianyar Bali.

"Masyarakat, terutama wisatawan bisa langsung melihat proses pembuatan. Dan satu lagi, boleh langsung cicip-cicip. Pastinya membuat lidah bergoyang," ucap Sutrisna, Senin (17/7/2017).

Per kotak Pie Susu Arjuna dibanderol Rp 14 ribu dengan isi sembilan kue. Sutrisna berani bersaing soal urusan kualitas, rasa dan harga dengan kompetitornya.

Berita Rekomendasi

"‎Boleh lihat-lihat, selain pie susu pun harga produk kami cukup murah," ia menambahkan.

Selain camilan, di Bali kue ini dibuat untuk sarana upacara banten, selain harganya murah, tentunya bisa di jangkau semua kalangan.

"Pastinya bisa request mau rasa apa. Tapi, ‎saat ini dengan rasa original kami sudah kewalahan melayani karena masa berlaku kedaluwarsa juga menjadi dasar pertimbangan sehingga tak banyak rasa yang didisplay. Masa berlaku kedaluwarsa lima hari karena tanpa bahan pengawet. Selain di Batu Bulan juga ada di Kuta” beber dia.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas