Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kawanan Pencuri Gondol Perhiasan dan Uang Senilai Rp 2 Miliar

Hanya membutuhkan waktu sekitar dua setengah jam, mereka sudah mampu memboyong sebuah brankas

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kawanan Pencuri Gondol Perhiasan dan Uang Senilai Rp 2 Miliar
ISTIMEWA
istimewa 

TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Aksi sejumlah kawanan pencuri yang menyatroni kediaman seorang warga di Kompleks Citra Land, Kertakhanyar II, Kertakhanyar, Banjar, Selasa (19/7) malam kemarin, terbilang sigap.

Hanya membutuhkan waktu sekitar dua setengah jam, mereka sudah mampu memboyong sebuah brankas.

Nilainya pun tak tanggung-tanggung, sekitar Rp 2 miliar.

Adapun di dalam brankas tersebut berisikan emas batangan seberat 1 kilogram, 20 kalung dan 10 gelang berlian, 5.000 lembar mata uang RRC dan lainnya.

Berdasarkan informasi diperoleh, aksi terjadi saat pemilik rumah sekaligus korban, Ricky Wijaya bersama keluarga meninggal rumahnya, Selasa (19/7) sekitar pukul 19.30 Wita.

Bermaksud hendak menyantap makan malamnya bersama keluarga di sebuah restoran.

Setibanya di rumah, mereka malah dikejutkan dengan kondisi pagar halaman yang sudah terbuka lebar, Selasa sekitar pukul 21.00 Wita.

Berita Rekomendasi

Lampu rumah Ricky pun juga sudah dalam keadaan menyala.

Begitu pula, pintu utamanya yang semula terpasang dua lapis yakni terbuat kawat dan kayu, juga sudah dalam menganga.

Sementara Ricky dan istrinya yang sudah mengetahui hal tersebut disebabkan oleh aksi kawanan sejumlah pencuri, mereka langsung memeriksa harta bendanya terutama sebuah brankas.

Berdasar cerita seorang seorang saksi, korban juga mengatakan berdasarkan informasi yang diperolehnya dari seorang tetangga, semula sempat melihat dua orang menunggangi sebuah sepeda motor ke depan rumahnya.

Tak lama berselang, singgah lagi sebuah mobil berjenis Avanza yang kemungkinan berjumlah empat orang.

Korban pun sempat menyayangkan atas kurangnya kepekaan petugas keamanan yang padahal sempat melihat sebuah mobil terpakir di depan rumahnya.

"Kenapa saya sampai berkata satpam tidak punya keahlian. Karena satpam terlatih bahkan seharusnya hafal dengan mobil penghuni, " tambahnya.

Adapun pasca kejadian aksi pencurian tersebut, kini sudah ditangani pihak Polsek Kertakhanyar.

Ricky beserta istri juga sudah menjalani pemeriksaan terkait kejadian yang diketahuinya.

Kapolres Banjar, AKBP Takdir Mattanete melalui Kapolsek Kertak Hanyar, AKP Gustav saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Gustav juga menaksir adapun kerugian atas kejadian tersebut sekitar Rp 2 miliar dialami korban.

"Betul, dan sekarang perkara ini masih tahap penyelidikan, " katanya.

Menindak lanjuti aksi pencurian yang dialami warga, Selasa (18/7) malam kemarin, jajaran petugas keamanan Citra Land langsung memperketat penjagaan, Rabu (19/7) siang.

Bahkan saat Metro Banjar hendak melakukan peliputan di kediaman korban, Ricky Wijaya, seorang petugas keamanan sempat menghalang-halangi wartawan.

Padahal, sebelumnya reporter sempat dijanjikan bertemu dengan seorang kepala security, Steven.

Namun meski sudah menunggu sekitar satu jam lebih di pos keamanan, tiba-tiba Steven malah dikabarkan tidak bisa ditemui lantaran sedang ada urusan.

Sementara sekitar pukul 14.00 hingga 15.00, beberapa pengendara terlihat hilir mudik tanpa pemeriksaan.

Peraturan pengendara yang semula diharuskan membuka helm, juga nampak tidak mendapatkan teguran. (gha)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas