Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Berhubungan Intim di Makam Keramat, Kemaluan Muda-mudi ini Lengket dan Harus Dipotong

dulunya kondisi komplek pemakaman masih sepi, akhirnya dengan sadar pasangan yang belum resmi menjadi suami istri tersebut melakukan hubungan intim

Editor: Sugiyarto
zoom-in Berhubungan Intim di Makam Keramat, Kemaluan Muda-mudi ini Lengket dan Harus Dipotong
Kolase Tribunsumsel.com
Kawanan monyet di komplek pemakaman Ratu Bagus Kuning 

"Karena disini makam keramat, maka kita harus menjaga sikap agar tidak mendapatkan pengalaman buruk", terang Salam.

Ia juga menambahkan peraturan yang diterapkan seperti tidak boleh merasa sombong, dilarang buang air kecil sembarangan, tidak boleh mabuk - mabukan apalagi bila sampai berzina didekat area makam, jika sampai itu terjadi maka bersiaplah untuk menaggung resikonya.

Salam juga berbagi pengalaman dari cerita ayahnya ketika masih hidup, peristiwa yang tak ingin dirasakan oleh setiap orang itu bermula ketika ada sepasang muda-mudi yang sedang dimabuk asmara berjalan beriringan sambil berpegangan tangan duduk di seputaran makam.

Karena dulunya kondisi komplek pemakaman masih sepi, akhirnya dengan sadar pasangan yang belum resmi menjadi suami istri tersebut melakukan hubungan suami istri.

"Menurut ayah saya cerita tersebut nyata dan pernah terjadi di tahun 2000 kebawah,” jelasnya.

Setelah melakukan hubungan terlarang, bukannya memasang pakaiannya secara diam-diam, tetapi pasangan tersebut malah berteriak minta tolong.

Teriakannya yang besar langsung mengundang keramaian warga sekitar, saat ditemui kondisi pasangan tersebut sangat miris, dengan kondisi tanpa busana mereka terlihat sedang bertindih badan.

Berita Rekomendasi

Akhirnya mereka dibawa warga menuju rumah sakit terdekat, warga sekitar juga langsung mengabarkan keluarga pasangan tersebut.

Setelah dibawa ke rumah sakit, dokter mengatakan kalau alat kelamin si pria bertambah ukuran dan tidak bisa dikeluarkan dari dalam kemaluan pasangan wanitanya.

Karena keluarga merasa malu, keputusan sepenuhnya diberikan kepada dokter, akhirnya dokter menyarankan untuk memotong kelamin pria tersebut.

Setelah berhasil dipisahkan pasangan itu akhirnya meninggal dunia.

"Itu adalah cerita dari ayah saya dan yang menyaksikannya warga sekitar", tutur Salam. (*)

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas