Heru Sudjatmoko Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Jateng
Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko akan mengambil formulir pendaftaran bakal calon di Pilkada Jateng di DPD PDI Perjuangan Jateng.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Nur Huda
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko akan mengambil formulir pendaftaran bakal calon di Pilkada Jateng di DPD PDI Perjuangan Jateng.
Ia akan mengambilnya usai Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Heru mengaku sudah meminta izin ke Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng untuk tidak mengambil formulir di awal-awal masa pendaftaran.
"Saya masih wakil gubernur, jadi saya merasa tidak sekadar wajib tapi sangat wajib untuk menghormati Pak Gubernur, dengan juga menjunjung tinggi perintah partai. Apalagi pak gubernur juga sama-sama kader PDI Perjuangan," kata Heru, Senin (7/8/2017).
Ia mengungkapkan sesuai perintah dari partai, semua kader PDI Perjuangan yang memiliki potensi di minta untuk mendaftarkan diri.
Heru berencana mengambil sendiri formulir tersebut di DPD PDI Perjuangan Jateng tanpa melalui utusan.
"Saya akan ambil sendiri, iyalah wong deket kok. Saya juga ketika memasukkan formulir tidak pakai ramai-ramai, mungkin terpengaruh oleh umur saya lah," ujar dia sembari tersenyum.
Heru mengaku sudah berkonsultasi kepada Ganjar terkait rencana pengambilan formulir tersebut. Formulir yang akan ia ambil untuk posisi bakal calon wakil gubernur.
"Pak Gubernur, saya belum tahu (kapan dan di mana ambil formulir,red). Tapi insya Allah di sini (DPD Jateng). Kemarin saya komunikasi insya Allah di sini (DPD). Mungkin juga barengan tapi maksimum saya ngambilnya sesudah beliau. Sebab saya masih orang Jawa, dan tinggalnya di Jawa Tengah," ungkap dia.
Apabila menjelang akhir pengambilan formulir dan pengembalian formulir yang berakhir pada 11 Agustus 2017 ternyata Ganjar belum mengambilnya, Heru akan kembali berkonsultasi dengan Ganjar.
Mengingat, sampai saat ini Ganjar belum mengambil formulir bakal calon.
"Kan berakhir tangal 11 Agustus, kalau misalnya sudah tangal 10 atau 9 Agustus kok pak gubernur belum mengambil, maka saya akan matur untuk konsultasi ke beliau," ia menambahkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.