Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Nur Huda

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Pendaftaran bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) di DPD PDI Perjuangan yang dibuka sejak 24 Juli, telah ditutup pada Jumat (11/8/2017).

Terdapat 25 orang yang mengambil formulir terdiri dari enam bacagub dan 19 bacawagub.

Ketua panitia pendaftaran dan penjaringan bacagub dan bacawagub DPD PDI Perjuangan Jateng, Agustina Wilujeng menyebutkan, dari enam yang mengambil formulir bacagub hanya lima pendaftar yang mengembalikan formulir.

Kemudian dari 19 orang yang mengambil formulir bacawagub hanya 14 pendaftar yang mengembalikan formulir.

Baca: Pabrik Garmen Terbesar di Purwakarta Kebakaran

Bagi para pendaftar yang bekasnya belum lengkap, masih ada waktu untuk melengkapinya maksimal sampai 26 Agustus 2017.

Berkas bisa diserahkan ke para panita ataupun ke sekretariat DPD PDI Perjuangan Jateng.

"Kami berharap semua urusan bisa lancar. Selanjutnya kita akan mengundang bakal calon untuk beramah tamah dengan seluruh struktur partai dalam waktu dekat," katanya.

Ia juga menyebutkan, pihaknya menargetkan setidaknya ada 15 pengambil formulir ke DPD PDI Perjuangan Jateng.

Namun ternyata hingga akhir penutupan terdapat 25 pengambil formulir.

"Harapan kami sudah terpenuhi, kemarin kita siapkan berkas hanya 15, artinya oportunity untuk para tokoh yang akan direkomendasi diminati oleh mereka," katanya.

Adapun pengambil formulir yang tidak mengembalikan, antara lain Wisnu Suryotomo (bacagub), Suyatno (bacawagub), Auris Baikhaqi (bacawagub), Muji Utomo (bacawagub), Sunarto Hadi Siswanto (bacawagub), dan Siti Rumiyati (bacawagub).

Baca: AHY Bertemu Gibran, Politikus Golkar: Pertemuan Harus Betul Dari Hati

Sesuai tahapannya, setelah pemberkasan nantinya akan ada rapat pleno DPD Jateng untuk mengesahkan proses penjaringan.

Berkas kemudian akan diserahkan ke DPP untuk selanjutnya dilakukan fit and proper test, tes psikologi, serta wawancara.

Kami biasanya akan diminta DPP untuk mendampingi proses wawancara, kemudian biasanya saat jelang rekomendasi kita diminta untuk memaparkan dahulu," katanya.

Agustina menegaskan, dari nama 25 pengambil formulir nantinya seluruhnya akan dibawa ke DPP.

Termasuk akan mencantumkan dinamika detil masing-masing pendaftar saat mengembalikan formulir, misalnya ada yang naik kuda, membawa grup marching band dan rebana atau lainnya.

Baca: Usai Eksekusi Bu Lurah Cantik, Pelaku Sempat Rasakan Ini

Untuk keluarnya rekomendasi, Anggota DPR RI ini berharap bisa dikeluarkan lebih cepat oleh DPP.

Ia juga berharap, rekomendasi tidak dikeluarkan pada last minute jelang pendaftaran ke KPU.

Menurutnya, semakin awal rekomendasi turun, maka persiapan partai akan makin baik.

Namun demikian, ia menegaskan, pembukaan pendaftaran ini bukan tidak mungkin tetap membuka peluang koalisi dengan partai lain.

Sebab menurutnya, untuk membangun Jateng tidak mudah, butuh kerjasama dengan partai lain. (*)