Wisata Snorkeling Pulau Gili Ketapang Ditutup Menyusul Tewasnya Seorang Wisatawan
Wisata Snorkeling, di Pulau Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo ditutup untuk sementara waktu.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Wisata Snorkeling, di Pulau Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo ditutup untuk sementara waktu.
Penutupan itu dilakukan pasca peristiwa meninggalnya wisatawan Wisata Snorkeling, Andi Nanda Kasih Hidayatullah (22), warga Gebang Jaya AG/19 Sidoarjo, Minggu (20/8/2017) kemarin.
Kepala Desa Gili Ketapang, Suparyono mengatakan, ada beberapa alasan penutupan wisata snorkeling tersebut.
Pertama, untuk menghormati dan turut berduka cita atas meninggalnya Andi Nanda.
"Kami tidak menyangka akan ada kejadian seperti ini. Semoga ini yang pertama dan terakhir kalinya," katanya kepada Surya, Senin (21/8/2017) siang.
Baca: Anaknya Ditangkap karena Menghina Presiden, Abdurrahman Minta Maaf kepada Jokowi
Menurutnya, alasan kedua, untuk evaluasi. Ia menjelaskan, pihaknya akan melakukan evaluasi internal pasca kejadian meninggalnya wisatawan.
"Kami akan diksusi dan duduk bersama dengan para guide membahas persoalan ini. Intinya, untuk penataan ke depan, agar kejadian ini tidak lagi terulang kembali," tambahnya.
Pihaknya akan merapatkan barisan mencari dan melahirkan sebuah solusi dan menjadikan kejadian nahas tersebut sebagai sebuah pelajaran yang berarti.
Baca: Ayah Bejat Cabuli Anak Kandung dan Hamili Keponakan Akhirnya Ditangkap Polisi
"Setidaknya, kejadian ini bisa menjadi cambuk untuk lebih baik ke depannya. Kami akan perbaiki agar ke depannya, pelayanan dan fasilitas yang kami berikan ini semakin baik," tandas Suparyono. (Surya/Galih Lintartika)