Minggu Baharudin, Korban Begal Dimakamkan di Desa Kelahiran Orangtuanya
Korban baru 8 bulan kerja di PT Waskita Karya, bagian K3. Sejak Jumat kemarin ia ikut diklat dan terakhir hari ini
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan TribunSumsel.Com Iswahyudi
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Minggu Baharudin (29) yang ditemukan tewas di dekat ruko belakang bioskop Cineplex, Jalan Raden Muhammad, RT 10 A, RW 3 I, Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan IB I, Palembang, Senin (28/8/2017) pukul 19.00, merupakan karyawan PT Waskita Karya.
Ia ditemukan bersimbah darah usai mengikuti diklat di Hotel Lembang dengan kondisi luka tusuk di sekujur tubuh bagian belakang.
Saat ditemui di rumah korban, Jalan Tombak Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Kemuning, rumah yang menjadi tempat tinggal Minggu terlihat sepi.
Hanya ada beberapa anggota keluarga yang menjaga rumah.
Baca: Gadis China Cantik Jalan-jalan ke Jepang, Ditemukan Sudah Jadi Mayat di Tepi Pantai
"Sudah dibawa ke Sanga Desa Musi Banyuasin tadi malam setelah divisum dari RS Bhayangkara," kata bibi korban, Maswani pada TribunSumsel.Com, Selasa (29/8/2017).
Maswani menuturkan, keponakannya tersebut saat kejadian tengah mengikuti diklat.
"Dia baru 8 bulan kerja di PT Waskita Karya, bagian K3. Sejak Jumat kemarin ia ikut diklat dan terakhir hari ini," jelasnya.
Ia sempat menjadi dosen Fakultas Kedokteran, Jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya karena ia merupakan alumnus di tempat tersebut.
Lalu ia melanjutkan S2 di Surabaya dan mendapatkan gelar Magister Kesehatan.
"Nah waktu main bulutangkis, ada orang Waskita disuruh lamar kesana dan diterima," katanya.
