TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Mamak (60), Dusun Kepulungan, Kecamatan Gempol terpaksa dilarikan ke RS Bhayangkara Watukosek Pasuruan, Rabu (30/8/2017) sekitar pukul 13.45.

Ia menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Surabaya - Malang, tepatnya di depan SPBU Dusun Kepulungan.

Tangan dan kakinya patah, paskaterlindas sebuah truk kontainer warna hijau Nopol W 8188 UR.

Meski sempat terlindas, korban masih bernafas.

Bahkan, menunggu pertolongan mobil pikap, korban masih tampak bernafas.

Informasi yang didapatkan, kejadian itu bermula saat trukkontainer yang tidak diketahui sopirnya itu keluar dari SPBU Kepulungan. Sang sopir habis mengisi solar di SPBU itu.

"Habis isi solar Rp 500 ribu truk itu, dan keluar menuju ke arah Surabaya," kata salah satu penjaga SPBU Kepulungan, Endit PJ.

Endit menyampaikan, tak lama setelah keluar dari SPBU, dari arah Surabaya, sepeda motor korban ini melaju kencang.

Tabrakan pun tak terhindarkan.

"Kayaknya korban terjatuh dan terlindas ban belakang truk. Soalnya saya mendengar suara krekk..kreek," ungkap Endit kepada Surya.

Wahab mengatakan, Mamak ini rencananya mau pulang.

Kata dia, Mamak hendak makan siang di rumahnya.

"Saya kronologisnya tidak begitu paham, karena saya tidak tahu. Saya hanya teman kerja korban. Tadi pas ketemu di bengkel, dia pamitan mau pulang," paparnya.

Hingga berita ini ditulis, sopir truk menghilang.

Sopir meninggalkan truk di pinggir jalan dan korban sudah dibawa ke rumah sakit, dan polisi sedang melakukan olah TKP kejadian.