Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Sopir Taksi Online, Bukan Minta Diantar tapi Lakukan Sesuatu yang Bisa Keringetan

Sopir taksi online berharap, pemerintah bisa segera menyelesaikan permasalahan angkutan umum ini.

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Cerita Sopir Taksi Online, Bukan Minta Diantar tapi Lakukan Sesuatu yang Bisa Keringetan
ISTIMEWA
Ilustrasi taksi online 

Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Taksi onlie di kota Batam kini sudah menjadi pilihan alternatif bagi warga Batam. Walaupun keberadaannya penuh pro dan kontra, namun sejauh ini banyak yang mengaku senang dengan adanya taksi online ini.

Agus salah satu supir taksi online bercerita, banyak pengalaman tidak terduga yang ia rasakan semenjak bergabung dengan taksi Online ini.

Tentunya menjadi supir taksi online penuh resiko dan tantangan sendiri.

Namun agar dapur tetap mengepul ia terus menjalankan pekerjaan terseut.

Pernah suatu hari, ketika ia tengah menunggu pelanggan sambil mengecek aplikasi.

Baca: Tim Gabungan Tertibkan Angkutan Berbasis Aplikasi Online di Makassar

Berita Rekomendasi

Tiba-tiba ada seseorang perempuan yang menggunakan jasanya melalui aplikasi online ini.

"Seperti biasa kita telepon dan menanyakan posisi dimana dia akan dijemput. Setelah mendapatkan lokasi, saya langsung ke sana," sebut, Jumat (1/9/2017) siang.

Sesampai di lokasi, Agus merasa heran, pasalnya wanita yang memesan jasanya tersebut‎ juga mempunyai mobil.

"Malahan mobilnya bagus dari pada punya saya. Ketika saya tanya menurut pelanggan ini dia memesan karena mau minta tolong untuk menukar ban, karena ban mobilnya kempes dan bocor," cerita Agus.

Ia juga menceritakan kisah temannya yang sesama pengemudi taksi online. Ceritanya hampir sama seperti yang di alami oleh Agus. Menurut Agus ketika itu, mobil pelanggan yang memesan itu mogok di tengah jalan.

Baca: Orang Asia di Australia Suka Beli Daging Ayan Petelur

"Dia pesan untuk menderek mobilnya ke bengkel. ‎Dia mau bayar ongkos dan bayar derek," terangnya lagi.

Ia berharap, pemerintah bisa segera menyelesaikan permasalahan angkutan umum ini.

Sebab banyak masyarakat yang merasa terbantu.

"Seperti sekarang ini, pemerintah tidak bisa menyediakan lapangan pekerjaan, dengan kita mandiri seperti ini, setidaknya pemeintah bisa juga terbantu," tegasnya. (koe)

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas