Jembatan Desa Dambung Raya Putus Dihantam Arus
Hujan lebat yang turun Minggu (8/10/2017) lalu, tak hanya sempat merendam permukiman, jalan dan areal persawahan, satu jembatan kayu yang ada di Desa
Namun apabila air sungai meluap lagi maka dipastikan warga tidak bisa menyeberangi sungai.
Untuk itulah diharapkan agar ada penanganan secepatnya, misalnya dengan dibuatkan jembatan darurat.
Jembatan rusak akibat becana alam di Desa Dambung Raya, kecamatan Bintang Ara, juga sudah diketahui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tabalong.
"Iya kami memang ada menerima laporan dan ada juga yang datang langsung menyampaikan laporan," kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tabalong, HM Noor Rifani, Rabu (11/10/2017).
Laporan itu juga akan ditindaklanjuti dengan melakukan peninjauan ke lokasi jembatan yang rusak.
Dari hasil peninjauan langsung ke lokasi itu nantinya akan bisa diketahui bagaimana kerusakan yang terjadi dan bagaimana soluso selanjutnya.
"Kita lihat kerusakannya, apakah bisa dengan pemerliharaan rutin atau melalui program," ucapnya.
Melalui program bisa lewat BPBD dengan dana bencana atai juga bisa dianggarkan di APBD 2018 yang saat ini masih pembahasan.
Diakuinya, jembatan di atas Sungai Durui termasuk jembatan yang lama dan juga dilaporkan telah mengalami kerusakan.
Sehingga dengan curah hujan yang tinggi membuat sungai meluap dan menghancurkan jembatan tersebut.
"Saat dilaporkan rusak, kita sudah lakukan pengecekan dan waktu itu direncanakan mau dilakukan perbaikan rutin, tapi ternyata ada bencana alam dam jembatannya rusak," katanya.(Banjarmasin Post/Dony Usman)