Diguyur Hujan Deras, Dua Rumah Warga di Cilacap Roboh
Hujan berintensitas tinggi tak hanya memicu bencana longsor dan banjir di sejumlah desa di Cilacap, Jawa Tengah.
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki
TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Hujan berintensitas tinggi tak hanya memicu bencana longsor dan banjir di sejumlah desa di Cilacap, Jawa Tengah.
Jumat (20/10/2017), hujan yang disertai angin kencang juga menyebabkan dua rumah roboh di dua kecamatan berbeda.
Sebuah rumah ukuran 5 x 7 meter yang dihuni Saini (60) di Desa Ciklapa Rt 1/3, Kecamatan Kedungreja, Cilacap rata dengan tanah karena ambruk tadi pagi.
Rumah kayu itu tak kuat menahan derasnya hujan yang terjadi terus menerus sejak Rabu (18/10/2017).
"Penghuni rumah selamat. Kerugian sekitar Rp 10 juta. Sekarang dia mengungsi di rumah saudara," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Cilacap Tri Komara Sidy, Jumat (20/10).
Rumah korban sebenarnya telah masuk program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Kondisi bangunannya dinilai tak layak ditempati.
Pemerintah Cilacap pun sudah menyiapkan material untuk memugar rumah itu.
Kejadian serupa juga terjadi di Dusun Karanggedang RT 5 RW 1 Desa Salebu, Kecamatan Majenang.
Menjelang salat Jumat, pukul 11.30, warga dikejutkan dengan tragedi yang menimpa Suwarno (67).
Rumah berbahan kayu dan bambu berukuran 5 x 8 meter miliknya roboh.
Bangunan yang sudah lapuk itu tak kuat menahan tekanan air hujan. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.