Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sekitar 10 Jam Berada di Atas Pohon, Pria Stress Ini Akhirnya Turun

Muhrodin turun perlahan ke bawah setelah petugas memasang peralatan pengamanan di tubuhnya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Sekitar 10 Jam Berada di Atas Pohon, Pria Stress Ini Akhirnya Turun
KOMPAS.com/Ika Fitriana
Petugas berhasil mengevakuasi pria diduga stres yang nekat memanjat pohon kelapa, di Dusun Karet, Desa Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (23/10/2017) malam. 

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Muhrodin (36), pria yang nekat memanjat pohon kelapa karena depresi di Dusun Karet, RT 3, RW 4, Desa Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Senin (23/10/2017) malam berhasil dievakuasi.

Proses evakuasi berlangsung selama kurang lebih 1 jam, dari pukul 18.30 WIB hingga 19.30 WIB yang dilakukan polisi bersama tim SAR dan warga.

Muhrodin bertahan di atas pohon setinggi 20 meter itu dari pukul 09.00 WIB.

Seorang petugas yang dilengkapi peralatan pengamanan naik memanjat pohon menjemput pria itu.

Petugas juga membawa makanan dan minum karena kondisi Muhrodin semakin lemah.

Muhrodin turun perlahan ke bawah setelah petugas memasang peralatan pengamanan di tubuhnya.

"Korban diketahui sudah berada di atas pohon sejak pukul 09.00 WIB. Dia sudah dibujuk, sampai mendatangkan anaknya, tapi tidak mau turun. Korban berhasil turun berkat bantuan tim SAR dan warga," kata Wakil Kepala Polsek Mertoyudan, Iptu Sujarwo, Senin malam.

Berita Rekomendasi

Saat masih berada di atas, lanjut Sujarwo, korban sempat mengatakan akan turun jika petugas dan warga yang berkerumun di bawah untuk pergi meninggalkan lokasi.

Namun sampai hari sudah gelap, pria itu tak kunjung turun.

Saat dievakuasi, korban sudah dalam kondisi lemah.

Anak semata wayangnya, Gilang (9), langsung menyambut ayahnya sambil menangis tersedu.

Selanjutnya korban diantar ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof Dr Soerojo Kota Magelang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dugaan sementara, katanya, korban nekat melakukan aksi tersebut karena sedang mengalami gangguan jiwa atau depresi.

Korban menunjukkan perilaku tidak wajar beberapa waktu terakhir.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas