Kapolda Lampung Beri Saran Terkait Hubungan NU dan Bupati Zainudin yang Memanas
Hal itu terkait dugaan penghinaan yang dilakukan Zainudin terhadap Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj.
Editor: Ferdinand Waskita
"Kalau kita NU sudah memaafkan. KH Said Aqil itu orangnya terlalu pemaaf, dan kita diajarkan untuk mudah memaafkan. Tapi saya lihat bupati ini tidak merasa bersalah ya," jelas mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal era Presiden SBY itu.
Sikap PBNU saat ini, sambung dia, menyerahkan kepada PCNU Lamsel yang sudah mengambil langkah hukum terhadap adik kandung Ketua MPR Zulkifli Hasan tesebut.
"Kita serahkan ke PCNU Lamsel. Dan, PBNU juga mengimbau nahdliyin di Lampung tetap menjaga ukhuwah dan suasana kondusif," kata Helmy.
Sekretaris PWNU Lampung, Aryanto Munawar, mengatakan, umat nahdliyin di Bumi Ruwa Jurai sudah memaafkan kehilafan yang dilakukan Zainudin.
Bahkan, jikapun Zainudin tidak mau meminta maaf, NU sudah lebih dulu memaafkannya.
Menurut dia, PWNU Lampung tetap akan menjaga situasi kondusif.
"Kami juga melarang warga nahdiyin dari berbagai daerah untuk datang ke Lamsel," kata dia.
Ia menuturkan, PWNU tidak mengeluarkan sikap resmi terkait pernyataan Zainudin.
Meski begitu, Aryanto mengakui, ada sejumlah tokoh NU dan pengurus NU kabupaten/kota serta warga nahdliyin yang membentuk Forum Penegak Kehormatan NU.
"Forum itu sebatas saluran aspirasi dalam menyikapi masalah ini. Dan, forum itu sudah memutuskan untuk menuntut secara hukum, yang diserahkan kepada LBH-NU," tegasnya.
Aryanto pun mengimbau warga nahdliyin untuk tidak melakukan upaya-upaya dan tindakan destruktif. "Ini merupakan perintah dari PBNU, untuk tetap menjaga suasana kondusif," kata Aryanto.
Sementara itu, Ketua PCNU Lamsel, KH Nur Mahfudz, mengatakan, sejauh ini belum ada komunikasi dari Zainudin guna meluruskan dan mengklarifikasi dugaan pelecehan terhadap Said Aqil.
Menurut Nur, warga NU Lamsel berencana menggelar aksi damai dalam bentuk doa bersama di depan komplek kantor bupati pada hari ini, Rabu (25/10).
"Aksi ini sebagai reaksi dari warga NU Lamsel," kata dia. Menurut Nur, dalam aksi damai nanti akan dibacakan petisi atau tuntutan dari warga NU kepada Zainudin.