Hasil Survei 4 Bakal Calon Gubernur Jatim, Siapa Peringkat Teratas ?
Pusat Kajian Opini Publik (PKSOP) mengukur opini warga Jawa Timur terkait calon gubernur di Pilkada 2018.
Editor: Ferdinand Waskita
Meski tidak diusung PDI-P, Tri Rismaharini yang suskses memimpin ibukota Jawa Timur justru dikenal oleh 85,2 persen responden.
Sementara untuk Akseptabilitas yang digadang-gadangkan bakal memimpin Jawa Timur sebagai Gubernur, nama La Nyalla Mataliti diterima sebagai tokoh diharapkan bisa memimpin Pemprov Jawa Timur sebanyak 73,1 persen, Tri Rismaharini 71,7 persen, Khofifah Indar Parawansa 70,8 persen, dan nama Syaifullah Yusuf dikisaran 64,3 persen responden.
Tingkat elektabilitas hasil survei juga menemukan tingkat keterpilihan tokoh berdasarkan demographi, dimana responden 93,6 persen beragama Islam (1.582 orang), yang terdiri 67,8 persen (1.072) merupakan pengikut Nadhalatul Ulama.
Baca: Pekan Depan, Berkas Perkara Pimpinan Saracen dan Asma Dewi Diserahkan ke Jaksa
Ternyata yang memberikan pilihan pada Gus Ipul hanya 21,8 persen (233 orang) kemudian Khofifah 21 ,9 persen (234 orang).
"Sementara yang memilih La Nyalla 21,6 persen (231 orang) disusul Tri Rismaharini 16,8 persen (181 orang) dan yang tidak memilih 18,1 persen atau 194 orang responden warga NU," ujar Ketua PKSOP Ziyad Falahi dalam keterangan tertulis, Selasa (31/10/2017).
Sementara itu lanjutnya, dari 32,2 persen responden penganut agama Islam yang non pengikut NU atau sebanyak 510 orang responden, akan memilih La Nyalla Matalliti sebanyak 29,2 persen (149 Responden ), Tri Rismaharini 27,6 (139 responden), Khofifah Indar Parawansa 9,7 persen (49 responden) dan Syaifullah Yusuf 6,9 persen (35 Responden) dan yang tidak memilih 26,6 persen (138 Responden)
"Sementara penganut agama Non Islam yang berjumlah sekitar 108 responden dari 1.690 responden terpilih sebanyak 22 responden (20,5 %) memilih La Nyalla Mataliti, kemudian 26 responden memilih Khofifah Indar Parawansa (24,1%) dan Tri Risma dipilih sebanyak 29 Responden (26,8 %). Lagi-lagi nama Syaifullah Yusuf menurun drastis hanya dipilih 17 responden (15,7 %). Dan yang mengaku tidak memilih sebanyak 14 orang responden 12,9 persen," paparnya.
"Dapat disimpulkan peta elektabilitas untuk ke empat tokoh jika Pilgub Jawa Timur digelar hari ini maka tingkat keterpilihan Syaifullah Yusuf sebesar 16,8 persen atau dipilih oleh 285 warga dari 1.690 warga Jawa Timur," tambahnya.
Sedangkan Khofifah Indar Parawansa dipilih oleh sebanyak 18,3 persen dari 1.690 Warga Jawa Timur dan La Nyalla Mataliti dipilih 23,7 persen dari 1.690 responden.
Nama Tri Risma dipilih oleh sebanyak 20,6 persen dari 1690 responden dan yang Tidak memilih sebanyak 20,6 persen.
"Jelas dari survei ini nama La Nyalla kian melejit dibanding tokoh lainnya. Dan jika Tri Rismaharini tidak ikut dalam perhelatan Pilgub Jawa Timur 2018 atau tidak diusung, maka suara Tri Risma sebesar 20,6 persen dan suara yang tidak memilih sebesar 20,6 persen jadi rebutan ketiga tokoh yang akan maju Pilgub Jatim," katanya.