Jenazah Sudah Dikebumikan Itu 'Nongol', Begini Sebabnya
Sungai Citarum meluap, genangan airnya kerap merendam kawasan pemakaman umum yang berada di bantaran sungai.
Editor: Hendra Gunawan
![Jenazah Sudah Dikebumikan Itu 'Nongol', Begini Sebabnya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/banjir-yang-datang-pada-selasa-malam-merendam-ribuan-rumah-di-kabupaten-bandung_20171108_121346.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yudha Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG- Warga Desa/Kecamatan Dayeuhkolot, Bandung meminta agar pemerintah menyediakan lahan kuburan yang bebas banjir.
Pasalnya, warga resah, ketika Sungai Citarum meluap, genangan airnya kerap merendam kawasan pemakaman umum yang berada di bantaran sungai.
Dedi (58), warga Kp. Bojongasih RT 03/14, mengatakan pernah suatu ketika jenazah yang baru dikebumikan muncul kembali ke permukaan, lantaran tanah pemakamannya tergerus oleh aliran air sungai.
Baca: Cewek Daun Muda Mantan Alexis Ada yang Pindah ke Palembang Tetap Tawarkan Pijat Plus
Baca: Rumah Lapis Besutan Anies Sandi Dianggap Sebagai Konsep Tak jelas
"Biarlah penduduk, hanya kami inginkan tanah pemakaman, biar yang meninggal bisa dikebumikan secara layak dan tak kebanjiran," ujar Dedi ketika ditemui di rumahnya.
Nana (58), tetangga Dedi, merasa sangat penting untuk memuliakan jenazah dan menyemayamkannya secara layak.
"Masa jenazahnya dimasukkan ke plastik dan dibuang ke Citarum, ini sudah tugas pemerintah juga untuk menyediakan lahan kuburan," kata Nana.
Lokasi pemakaman juga terdapat di Kampung Citereup, luapan Citarum juga merendam ratusan pemakaman di sana.
Hariman (34), mengatakan banjir juga kerap membawa sampah.
"Setelah banjir, banyak endapan lumpur dan sampah, biasanya dibersihkan oleh keluarga dan warga," katanya. (*)