Banjarnegara Diterpa Angin Ribut, Ganjar Minta BPBD Sosialisasikan Ancaman Bencana
Ada korban jiwa tertimpa pohon tumbang akibat angin ribut di Banjarnegara mengusik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Nur Huda
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG – Ada korban jiwa tertimpa pohon tumbang akibat angin ribut di Banjarnegara mengusik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Bencana angin yang terjadi mengakibatkan korban meninggal dunia dan luka-luka.
Ganjar mengaku sedih dan langkah ke depan agar hal sama tak terulang, ia sudah sudah berkomunikasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta mendapatkan laporan dari masyarakat melalui media sosial.
“Saya turut berduka atas korban meninggal dunia. Semoga khusnul khotimah. Kepada mereka yang sakit segera mendapatkan perawatan dan semoga lekas sembuh," kata Ganjar saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp, Rabu (8/11/2017).
"Selanjutnya Pemda (Banjarnegara) segera berikan bantuan kepada para korban,” sambung dia.
Dia meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan di musim pancaroba ini.
“Masyarakat diminta waspada. BPBD saya minta untuk memberikan info terus menerus soal potensi bencana ini dengan mengambil data dari BMKG,” kata Ganjar.
Hujan deras disertai angin kencang di Banjarnegara menimbulkan korban. Sebuah pohon beringin tua di tengah alun-alun Banjarnegara tumbang sekitar pukul 12.30 WIB.
Beberapa orang sedang berteduh di bawah pohon itu tertindih. Satu orang meninggal dan enam lainnya luka-luka.
Kepala BPNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, tim reaksi cepat telah berupaya mengevakuasi korban selamat terlebih dahulu.
Sejumlah alat berat juga diterjunkan yakni dua backhoe dan satu traktor. Tampak Bupati Banjarnegara memimpin langsung evakuasi korban.