Peredaran Uang Palsu Terungkap Setelah Kariadi Bayar Teman Kencannya Rp 2,6 Juta
Setelah kencan dengan Kariadi, ia penasaran dan mencoba untuk menghitung berapa banyak uang yang sebelumnya telah dimasukkan ke dalam tas oleh Kariadi
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Bali, Muhammad Fredey Mercury
TRIBUNNEWS.COM, BANGLI - MM merasa menjadi korban penipuan setelah berkencan dengan Nengah Kariadi (31), Rabu (8/11/2017).
Uang senilai Rp 2,6 juta yang ia dapatkan dari Kariadi ternyata uang palsu.
Namun ini baru sadar saat mereka selesai berkencan dan berpisah.
Atas perbuatannya, polisi akhirnya berhasil menciduk Nengah Kariadi.
Kini, pria asal Kelurahan Kubu, Bangli ini, hanya pasrah ditahan di Mapolsek Bangli.
"Uang itu langsung dimasukkan ke dalam tas saya, dan saya tidak boleh menghitungnya," ucap MM, perempuan asal Bogor itu.
Baca: Tetesan Air Mata Menteri Susi Pudjiastuti Menerima Gelar Doktor Honoris Causa
MM menceritakan, setelah kencan dengan Kariadi, ia penasaran dan mencoba untuk menghitung berapa banyak uang yang sebelumnya telah dimasukkan ke dalam tas oleh Kariadi.
Tapi saat diraba, tekstur kertas pada uang tersebut tidaklah kasar seperti uang pada umumnya, melainkan cenderung halus.
Karena gelap, MM kembali mengecek uang yang telah diberikan menggunakan lampu senter pada telepon genggamnya.
Ia sontak kaget saat mendapati nomor seri yang tertera pada uang tersebut semuanya sama.
"Akhirnya saya langsung cari info kepada warga sekitar, di mana alamat tinggalnya, karena dia sempat mengaku tempat yang digunakan untuk kencan adalah kamar kos temannya. Setelah selesai, dia langsung pergi naik motor," ujar perempuan yang tinggal di wilayah Renon, Denpasar ini.
Baca: Mengaku Sudah Setahun Bergaya Layaknya Pria, Pasangan Lesbi Juga Pesta Seks di Kamar Kos