Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

\TRIBUNNEWS.COM, BOGOR  - Kasus pemberian minuman beralkohol yang dilakukan oleh pengunjung Taman Safari Indonesia (TSI) kepada satwa berbuntut panjang.

Manajemen TSI yang diwakili oleh dua orang security-nya mendatangi Polres Bogor untuk membuat laporan secara resmi terkait kasus tersebut pada Kamis (16/11/2017) sore.

Perwakilan TSI yang datang ke Mapolres Bogor yakni Umar dan Hardianto yang merupakan security di lokasi wisata yang berada di kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Pantauan TribunnewsBogor.com, sejak tiba di Mapolres Bogor, kedua security tersebut langsung memasuki ruangan Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Bogor.

Kepada petugas, security tersebut bercerita jika ada tiga hewan yang mendapat perlakuan tidak manusiawi.

Ketiga hewan itu yakni black back (rusa), kuda nil dan zebra yang terjadi pada Selasa (14/11/2017) lalu.

Baca: Begini Kondisi Terakhir Rusa dan Kudanil Taman Safari Bogor yang Dicekoki Anggur Merah

"Black back itu jenis rusa yang didatangkan dari India," kata salah seorang security saat membuat laporannya di Mapolres Bogor.

Hingga berita ini diturunkan, keduanya masih membuat laporan diruang SPK Polres Bogor.

Diberitakan sebelumnya, warganet dibuat geger oleh video aksi pengunjung TSI yang memberikan anggur merah kepada rusa dan kuda nil.

Tindakan pengunjung itupun mendapat kecaman dari berbagai pihak hingga videonya menjadi viral di medsos.