Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Perselisihan antara sopir taksi pangkalan dengan sopir taksi online di Kota Batam seolah tidak ada hentinya.

Jumat (17/11/2017) malam perselisihan ini kembali terjadi.

Bahkan satu dari anggota taksi online sempat mendapatkan perbuatan yang tidak menyenangkan.

Kapolsek Batam Kota Kompol Firdaus, Sabtu (18/11/2017) siang membenarkan hal tersebut.

Menurutnya, kejadian ini hanya kesalahpahaman saja. Semalam kedua belah pihak sudah bersepakat untuk berdamai.

Baca: Penghuni Tak Tahu Setya Novanto Sembunyi di Apartemen Kedoya Elok

"Semalam itu memang ada. Cuma sudah kita selesaikan malam itu juga. Mereka bersepakat untuk berdamai," kata Firdaus.

Kejadian ini bermula ketika salah satu taksi pangkalan mengambil penumpang di depan Bank BTN Batam Centre.

Saat menaikkan penumpang, salah seorang sopir taksi pangkalan melihat hal tersebut.

Kemudian sopir taksi online ini dibawa ke pos polisi yang ada di Pelabuham Batam Centre. Disana sempat terjadi adu fisik.

Baca: Teriakan Dadah Papa Iringi Proses Pemindahan Setya Novanto ke RSCM

Tidak terima dengan hal tersebut, sopir taksi online menghubungi temannya kemudian datang ke Pelabuhan Batam centre.

Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, anggota polisi dari Polsek Batam Kota bergerak cepat.

Kedua orang yang terlibat perkelahian dibawa ke Polsek untuk diselesaikan.

"Jadi semalam tidak ada yang bikin laporan. Semuanya aman-aman saja. Dan kedua belah pihak sepakat untuk berdamai," tegasnya. (koe)