Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curi Iphone dan Laptop, Pengamen Babak Belur Dihajar Warga

Sampir Suprapto (50) kaget mendengar ramai suara banyak orang di depan rumahnya, Senin (20/11/2017) pagi sekitar pukul 5.00 wib.

Editor: Sugiyarto

TRIBUNNEWS.COM, MALANG – Sampir Suprapto (50) kaget mendengar ramai suara banyak orang di depan rumahnya, Senin (20/11/2017) pagi sekitar pukul 5.00 wib.

Ia pun bergegas keluar untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi. Saat sudah tiba di depan rumah, ia melihat warga mengamankan seorang pria yang tertangkap tangan mencuri laptop dan ponsel milik warga setempat. 

Pencuri apes itu adalah Sulistianto (22), warga jl Kemantren Gang I, Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Baca: Usai Membunuh Gadis Difabel di Bantul, Tersangka Pelaku Jalan Kaki ke Kota Yogyakarta

Sebelum diamankan warga ke gedung RW, pria yang akrab dipanggil Anto tersebut sempat dikeroyok warga. 

“Dia itu loh sering ngamen di rumah,” ujar Sampir, Senin (20/11/2017).

Anto ditangkap karena telah mencuri Laptop Macbook, IPhone 6 dan HP Lenovo A7000 milik Irawati (27) warga Jl Kemantren Gang I.

Berita Rekomendasi

Informasi yang dihimpun di lokasi, pada Senin dini hari pelaku menyelinap masuk ke dalam rumah korban hingga berhasil mencuri dua HP dan sebuah Laptop di kamar korban.

Korban baru mengetahui kalau laptop dan dua HP miliknya hilang sekitar pukul 04.00, saat bangun tidur. Korban bersama adiknya, Riko dan keluarga lainnya kemudian melakukan pelacakan melalui sebuah aplikasi.

Baca: Usai Diperiksa KPK 8 Jam, Istri Setya Novanto Pulang Pakai Mobil Fortuner B 888 MJB

Dari pelacakan itu diketahui kalau HP Iphone 6 berada di Jl Meliwis. Sampir mengatakan ada empat orang yang mengejar Anto. Dua orang itu mengendarai sepeda motor, namun hanya satu motor saja yang jalan.

“Sedangkan satu motornya ditinggal di depan balai RW. Saya kira motor siapa,” pungkasnya.

Akhirnya Anto berhasil ditangkap bersama tiga barang bukti hasil curiannya. Sulistianto sendiri sempat merasakan beberapa bogem mentah warga karena sempat berbelit-belit saat ditanya.

“Kemudian dia mengaku mencuri barang itu,” sambung Sampir.

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas