Ganjar Beberkan Makna 'Reborn Harmony' di Borobudur Marathon
Borobudur sangat kental dengan suasana Budha. Event Borobudur Marathon memberikan makna kepada para peserta untuk menjaga toleransi.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Raka F Pujangga
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Bank Jateng dan Harian Kompas sukses berkolaborasi menyelenggarakan Bank Jateng Borobudur Marathon 2017 pada Minggu (19/11/2017).
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan selain mengusung konsep 'sport tourism,' event ini melibatkan pemandangan indah sepanjang jalur.
Menurut Ganjar ada filosofi di balik tema maraton tahun ini yang mengambil konsep "reborn harmony."
Borobudur sangat kental dengan suasana Budha. Di sinilah event ini memberikan makna kepada para peserta untuk saling menjaga toleransi.
"Tempat harmony paling asoy itu di sini, karena di Borobudur itu harmonis meski letaknya di tengah pemukiman muslim. Jadi di sini, daripada memaki-maki, lebih baik kita lari sambil piknik," jelas Ganjar.
Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno, mengapresiasi partisipan peserta tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu.
Pihaknya akan terus mendukung kegiatan tersebut meski diakuinya jumlah yang dikeluarkan Bank Jateng tidaklah sedikit.
"Di samping BJBM, juga ada IIMF (Indonesia International Microfinance Forum) yang sebagian pesertanya juga mengikuti kegiatan tersebut," jelas dia.