Mayat yang Sudah Membusuk Itu Ternyata Max Suawa
Saat ditemukan, mayat berada di kemiringan, dengan kondisi membusuk, posisi kepala berada di tanah dan telah terpisah dari tubuhnya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Manado Ferdinand Ranti
TRIBUNNEWS.COM, TOMOHON - Warga Kelurahan Lahendong Lingkungan I, Kecamatan Tomohon Selatan tepatnya diperkebunan Toulangkow dihebohkan dengan penemuan mayat yang tersisa tengkorak pada Jumat (1/12/2017).
Ternyata jasad tersebut adalah Max Suawa (64) warga Desa Passo Jaga IX Kecamatan Kakas Kabupaten Minahasa.
Saat ditemukan, mayat berada di kemiringan, dengan kondisi membusuk, posisi kepala berada di tanah dan telah terpisah dari tubuhnya.
Tengkorak tersebut mengenakan kaos warna abu-abu, celana jeans biru, topi abu-abu dan ditemukan 1 (unit) HP Nokia warna putih.
Baca: Benarkah Tengkorak Ini Milik Pengemudi Gocar yang Hilang?
Sekitar mayat ditemukan tali nilon biru yang masih tergantung diatas pohon coklat. Kedua tulang tangan kiri / kanan dalam posisi tergantung bersama tulang kerongkongan.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan, Marthen Mende warga Lahendong pada pukul 06.30 Wita.
Marthen saat itu datang untuk melihat lahan yang baru dibelinya minggu lalu tersebut.
Ketika membersihkan jalan, dia melihat tali nilon berwarna biru tergantung diatas pohon. Saat itulah, dia menemukan tengkorakmanusia.
"Saat itu mau melihat tanah yang baru dibeli untuk memberi pembatas, saya kaget lihat ada tengkorak manusia, kami langsung ke lurah dan melaporkan," kata saksi.
Kapolres Tomohon, AKBP I Ketut Agus Kusmayadi mengatakan, awalnya tidak ditemukan identitas korban, pihaknya mengetahui identitas korban setelah mengaktifkan hp milik korban dan melihat kontak pada teleponnya.
"Ini murni gantung diri, keluarga menolak untuk dilakukan otopsi," kata Kusmayadi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.