Warga Tempilang Tewas Karena Pertikaian dengan Penambang Ilegal
Kades Air Lintang Ridwan membenarkan adanya pertikaian yang membuat salah seorang warga Air Lintang, Kecamatan Tempilang merenggang nyawa.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Bangka Pos Anthoni Ramli
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA -- Kades Air Lintang Ridwan membenarkan adanya pertikaian yang membuat salah seorang warga Air Lintang, Kecamatan Tempilang merenggang nyawa.
Informasi yang diterima Ridwan, warga Air Lintang tersebut tewas di tangan penambang TI Rajuk. Namun hingga Minggu (10/12/2017) malam ini, Ridwan belum bisa memastikan identitas korban dan pelaku pembunuhan.
"Tadi warga melapor ke kantor desa bilang kalau ada kejadian yang menewaskan warga Air Lintang. Kalau informasi yang kami terima korban terlibat perikaian dengan penambang TI rajuk," ujar Ridwan kepada bangkapos.com, Minggu (10/12/2017) malam.
Sementara Kapolsek Tempilang Ipda Astrian Tomi sampai saat ini belum bisa dikonfirmasi. Begitu juga dengan Kapolres Bangka Barat AKBP Hendro Kusmayadi S.Ik.
Sebelumnya, harian ini sempat menghubungi Kapolsek Tempilang dan Kapolres Babar, namun hingga Minggu (10/12/2017) sekira pukul 21.30 WIB malam ini belum ada jawaban terkait kasus pembunuhan tersebut.(*)