Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ibu Aniaya Putri Kandungnya, Begini Cerita Tetangga

Tidak berani untuk menegur ibu korban lantaran orangnya tertutup dengan warga sekitar.

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ibu Aniaya Putri Kandungnya, Begini Cerita Tetangga
Kompas.com/ Shutterstock
Ilustrasi kekerasan terhadap anak 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Dugaan penganiayaan yang dilakukan HI (36) terhadap putri kandungnya sering didengar  tetangga di sekitar rumah korban.

"Kalau lagi marah-marah itu rame banget kedengerannya dari dalam rumah," kata Vefti warga yang tinggal satu komplek dengan korban.

Namun, ia tidak berani untuk menegur ibu korban lantaran orangnya tertutup dengan warga sekitar.

"Orangnya memang tertutup sama tetangga dan tidak pernah keluar rumah," kata dia.

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Bimantoro kurniawan saat ini masih meminta keterangan para saksi termasuk tetangga yang rumahnya berdekatan dengan teapat tinggal korban.

Baca: Anak Balita jadi Korban Penganiayaan

Berita Rekomendasi

Dari keterangan sementara, baik tetangga maupun petugas keamanan di komplek perumahan tersebut belum pernah melihat langsung dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh ibu korban.

"Mereka hanya mendengar teriakan saja, kami juga sudah sarankan apabila ada luka fisik untuk dibawa kerumah sakit untul dilakukan visum," kata dia, Senin (15/1/2018).

Diberitakan sebelumnya, Seorang ibu berinisial HI (36) diduga telah menganiaya anaknya kandungnya sendiri hingga rumahnya digerebek oleh polisi dan warga.

Polisi pun langsung membawa korban beserta ibunya yang sedang berada di dalam rumah yang berlokasi Taman Aster Golf perumahan Bogor Lake Side, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor ke Mapolres Bogor untuk menjalani pemeriksaan.

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Bimantoro Kurniawan menjelaskan, saat ini korban yang masih memeriksa HI yang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap putrinya sendiri.

"Untuk anaknya sedang dilakukan pemeriksaan psikologis oleh KPAI," ujarnya saat ditemui di Polres Bogor, Senin (15/1/2018).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas