Cegak Anak Kecanduan Seks Seperti yang Terjadi di Surabaya, Orang Tua Harus Tahu Hal Ini
Terungkapnya fenomena kecanduan seks yang dialami oleh YK, pelajar kelas 1 SD umur 8 tahun di Surabaya, benar-benar menajdi tamparan
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Terungkapnya fenomena kecanduan seks yang dialami oleh YK, pelajar kelas 1 SD umur 8 tahun di Surabaya, benar-benar menajadi tamparan bagi para orangtua.
Nanis Chairani, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP5A), menuturkan bahwa terungkapnya fenomena ini seharusnya membuat orangtua lebih peka terhadap tumbuh kembang anak.
Karena itu, saat anak-anak sedang dalam usia yang sangat dini, Nanis mengimbau agar orangtua tidak mempertontonkan hubungan suami istri.
Menurut dia, menyembunyikan kegiatan seksual juga merupakan bagian dari melindungi masa depan anak.
"Orang tua harus hati-hati, kenapa? Supaya tidak timbul rasa penasaran pada anak. Sehingga bisa saja dari mengetahui orangtuanya, gangguan sex itu bermula," katanya, saat ditemui di Balai Kota Surabaya (19/1/2018).
Dia juga meminta orangtua untuk memberikan pendidikan seks yang benar, dan mendampingi mereka kala menonton televisi yang menayangkan film remaja.
"Saya tidak membayangkan bagaimana kehidupan di kos-kosan 3 kali 4, tanpa sekat. Saat melakukan hubungan suami istri, apa anak benar-benar dalam keasaan terlelap? Makanya itu pemerintah juga menyediakan rusun. Pokoknya harus hati-hati," tegasnya.