Cewek-cewek Adu Jotos di Keramaian, Salah Satunya Masih Sekolah SMP
Adapun informasi diperoleh, dua wanita yang mengeroyok satu perempuan ini merupakan siswi SMP yang berada di Kecamatan Gurah.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Anggota Polsek Gampingrejo bergegas melakukan penyelidikan terkait perkelahian wanita muda yang telah menyita perhatian publik, di lapangan Simpang Lima Gumul (SLG), Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, Minggu petang (25/2/2017).
Adapun informasi diperoleh, dua wanita yang mengeroyok satu perempuan ini merupakan siswi SMP yang berada di Kecamatan Gurah.
Agus, warga setempat mengenali wanita yang mengenakan rok pendek adalah warga Dusun Sumberagung, Desa Sumbercangkring, Kecamatan Gurah.
Baca: Menelusuri Isu Jual Beli Mayat untuk Bahan Pratikum Mahasiswa di Semarang
Baca: Pengakuan Seorang PSK di Manado
"Kalau yang cungkring rumahnya di Dusun Mantren, Desa Tengger, Kecamatan Pagu," ujarnya kepada Surya, Senin (26/2/2018).
Secara personal, kata dia, memang tidak mengenal pelaku pengeroyokan.
Namun ia pernah berjumpa kedua wanita itu.
"Nggak kenal tapi saya tau, dulu dia sering nonton saya latihan kesenian sama teman-teman di Dusun Mantren," ungkapnya.
Kapolsek Gampengrejo, AKP Mukhlason mengatakan pihaknya mendapat informasi yang sama terkait identitas pelaku pengeroyokan di lapangan SLG.
"Saya juga mendapat info itu anak Sumbercangkring Gurah," ucapnya.
Seperti yang diberitakan tiga wanita belia tanpa diketahui penyebabnya saling adu jotos di tengah lapangan SLG.
Pertikaian itu terjadi di tengah patroli polisi membubarkan balap liar di jalan kawasan SLG.
Perkelahian wanita ini berlangsung di tengah kerumunan pesepeda motor yang sempat terekam kamera ponsel warga setempat.
Video perkelahian ini dishare oleh akun Cino di sebuah group Facebook.
"Peh ruame poll ki mau (tadi ramai banget)," tulisnya di wall group Facebook.
Dalam video itu memperlihatkan dua orang wanita mengeroyok satu perempuan.
Pertikaian wanita itu menjadi tontonan warga di tengah lapangan SLG. (Mohamad Romadoni)