Keluarga Masih Sulit Menerima 'Kepergian' Pratu Randi yang Mendadak
Isak tangis mewarnai pemakaman Pratu Randi Suryadi di pemakaman keluarga di Kampung Sirahcai, Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Isak tangis mewarnai pemakaman Pratu Randi Suryadi di pemakaman keluarga di Kampung Sirahcai, Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (11/3/2018).
Pratu Randi Suryadi adalah anggota Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad yang meninggal dalam kecelakaan nahas tank jatuh ke Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Sabtu (10/3/2018).
Prosesi pemakaman dilaksanakan secara militer, dimulai dari penyerahan jenazah dari keluarga kepada inspektur upacara, hingga upacara pemakaman jenazah.
Rekan-rekan Pratu Randi Suryadi dari kesatuan yang sama bergabung bersama anggota Kodim 0610 Sumedang berbaris lengkap memegang senjata untuk memberikan penghormatan terakhir.
Baca: Pratu Randy Bertaruh Nyawa Selamatkan Siswa TK Sebelum Dia Tenggelam Tertimpa Tank
Tembakan penghormatan dilakukan oleh rekan-rekan Pratu Randi Suryadi saat melepas jenazah ke liang lahat.
Ibu Pratu Randi Suryadi, Oneng Rohaeni (45), beberapa kali tak sadarkan diri sehingga perlu dipapah oleh saudaranya yang lain.
Oneng Rohaeni bahkan sempat berteriak memanggil nama anak sulungnya tersebut saat dipapah berjalan mendekati makam anaknya yang masih basah dan penuh bunga.
Sementara itu, ayah Pratu Randi Suryadi, Eman Sumantara (53), dan adik Pratu Randi Suryadi Ita Sukmawati (15), nampak tak kuat menahan air mata.
Eman Sumantara mengatakan, ia dan keluarga masih sulit menerima kepergian Pratu Randi Suryadi yang mendadak.
Baca: Dilaporkan Fadli Zon ke Polisi, Faizal Assegaf Tak Akan Mundur
"Tapi mau bagaimana lagi, saya hanya bisa berusaha ikhlas," ujar Eman Sumantara.
Putra sulung Eman Sumantara itu dimakamkan berdekatan dengan makam kakek neneknya yang sudah lebih dahulu meninggal dunia.
Pratu Randi Suryadi merupakan satu dari dua korban tewas dalam kecelakaan yang dialami kendaraan lapis baja tank M113 milik TNI AD di Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo.
Kecelakaan tersebut melibatkan tank M113 dari Batalyon Infanteri Mekanis 412 Divisi Infanteri 2/Kostrad, yang membawa rombongan anak-anak Pos PAUD Ananda Kelurahan Sindurjan Kecamatan/Kabupaten Purworejo.
Baca: Land Cruiser Selundupan dari Malaysia Dibeli Idris Seharga Rp 20 Jutaan
Pratu Randi Suryadi meninggal setelah berupaya menyelamat anak-anak PAUD yang ikut terjatuh ke sungai bersama tank yang ditumpangi mereka.
Selain Pratu Randi Suryadi, korban meninggal lainnya adalah Kepala PAUD Ananda, Iswandari.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.