Warga Tolak Rencana Penggusuran Masjid Amal Silaturrahim
Sehingga, jika Perum Perumnas tetap ngotot ingin memindahkan, maka harus melalui proses hukum.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Rencana pemindahan Masjid Amal Silaturrahim oleh Perum Perumnas di Sukaramai kawasan Asia Mega Mas mendapat reaksi keras dari umat islam. Pagi tadi, masjid yang sudah puluhan tahun berdiri ini hendak dipindahkan ke lokasi yang berada tak jauh dari lokasi awal.
"Memindahkan masjid itu bukan semudah memindahkan pedagang kaki lima. Ada aturannya. Enggak bisa asal-asalan begitu," kata Sekretaris Jendral MUI Pusat, T Zulkarnain, Senin (12/3/2018).
Ia mengatakan, lahan Masjid Amal Sulaturrahim adalah tanah wakaf. Sehingga, jika Perum Perumnas tetap ngotot ingin memindahkan, maka harus melalui proses hukum.
Baca: Anna Janti, Istri Hari Darmawan Telah Menunggu Jenazah Suaminya di Bali
"Tanah wakaf ini kan ada undang-undangnya. Jangnlah mau pindahkan begitu saja," katanya. Kasus pemindahakan masjid bahkan pengusuran sudah kerap terjadi di Medan.
Rata-rata, masjid yang dipindahkan atau dirubuhkan memang kerap berhadapan dengan pengembang. Menurut Zulkarnain, pemindahan Masjid Amal Silaturrahim juga rawan penggusuran. Sebab, lokasi pemindahan lahan adalah tanah milik Pemerintah Kota Medan.
Senada dengan Zulkarnain, Indra Syafii selaku jamaah masjid juga kesal dengan Perum Perumnas. Kata Indra, ada statemen yang dirasa tidak tepat dilontarkan pengembang.
"Masa masjid ini dibilangnya mengganggu pemandangan dan tidak punya estetika. Memang masjid ini mengganggu apa," kata Indra.
Apartur pemerintahan sempat datang ke lokasi pagi-pagi hari. Rencana, masjid itu mau dipindahkan. Dari Perum Perumnas sendiri memang sudah membangun masjid pengganti tak jauh dari lokasi pertama.
Namun, bentuk masjid hanya berbentuk kotak tidak seperti masjid pertama. Dari keterangan masyarakat, dahulunya Masjid Amal Silaturtahim ini berada di Jalan Melur.
Pada tahun 1980-an, masjid dipindah ke kawasan Asia Mega Mas lantaran di Jalan Melur dibangun rumah susun yang sama. Alasan ini pula yang menjadi pegangan masyarakat menolak pemindahan kedua Masjid Amal Silaturrahim.(ray/tribun-medan.com)