TRIBUNNEWS.COM, SUBULUSSALAM - Sebelas warga Kristen Katolik yang bermukim di Desa Penuntungan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Jumat (23/3/2018) petang memeluk agama Islam.

Prosesi syahadat kesebelas warga tersebut dibimbing Ustaz Hamdani, dai perbatasan setempat di Masjid An-Nur, Desa Penuntungan.

Ustaz Hamdani yang merupakan dai perbatasan senior di Subulussalam kepada Serambi mengatakan, proses pensyahadatan digelar di Masjid An Nur Desa Penuntungan, Kecamatan Penanggalan disaksikan puluhan warga.

Baca: Jenia Tak Menyangka Jasad Tergantung di Pohon Belakang Rumahnya Ternyata Sang Suami

Hadir juga Kapolsek Penanggalan, Iptu Arifin Ahmad, imum mukim Penanggalan, Kepala Desa Penuntungan Kholiq, Babhinkamtibmas, Babinsa, para tokoh agama, tokoh adat dan masyarakat serta puluhan warga.

Warga yang masuk Islam adalah keluarga besar Faotulo Nduru dan sepuluh anggota keluarga lainnya.

Faotulo yang berasal dari Nias, Sumatera Utara menyatakan memeluk Islam dengan penuh kesadaran tanpa ada paksaan.

"Niat memeluk Islam ini atas dasar kesadaran sendiri saudara Faotulo Nduru dan keluarga," ujar Ustaz Hamdani.

Baca: Penumpang Pesawat Qatar Airways Tertangkap Bawa 2 Kg Kokain saat Mendarat di Bandara Ngurah Rai

Keinginan tersebut telah lama diniatkan keluarga Faotulo Nduru hingga diketahui masyarakat.

Keinginan itu kemudian dimusyawarahkan di masyarakat hingga akhirnya proses pensyahadatan dilakukan.

Seusai mengucap syahadat, kesebelas warga ini dipesijuek dan diberi bantuan perlengkapan ibadah atau salat. (lid)