Berny Sempat Utarakan Ingin Nikahi Kekasihnya Tahun Depan
Menurut Yuni, ia dan Berny selama ini sulit berkomunikasi dikarenakan daerah pelayanan Berni tidak memiliki sinyal
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Manado Arthur Rompis
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Manusia boleh berencana, tapi Tuhan jualah yang menentukan.
Rencana Yuni Pena untuk menikahi kekasihnya kandas setelah Berny tewas dianiaya oleh sekelompok orang tidak dikenal, Kamis malam lalu di pegunungan Bintang Wamena Papua.
Ditemui di rumah duka di Desa Pineleng Kabupaten Minahasa, Yuni membeber, dalam percakapan dengan telepon 1 Maret lalu, Berny mengutarakan niat untuk menikahinya pada Januari tahun depan.
"Ia katakan Juni saya akan ke Manado untuk membicarakan hal tersebut lebih lanjut," kata dia.
Dalam percakapan itu, Berny mengungkap sukacitanya melayani warga di pedalaman.
Ia ingin agar Yuni menyertainya. "Dia katakan beroleh banyak mukjizat, banyak sukacita, ia ingin saya ada disampingnya," kata dia.
Menurut Yuni, ia dan Berny selama ini sulit berkomunikasi dikarenakan daerah pelayanan Berni tidak memiliki sinyal.
Baca: Sepuluh Fakta Berny Kunu, Pelayanan Tuhan yang Dihabisi OTK karena Disangka Mata-Mata Tentara
Komunikasi kerap dilakukan lewat cara luar biasa. "Seperti percakapan tanggal 1 Maret itu, ia berhubungan dengan radio dengan temannya di Papua, lalu temannya itu menghubungkan sambungan radio itu dengan ponsel," bebernya.
Di mata Yuni, kekasihnya adalah sosok pria yang selalu mendahulukan kepentingan orang lain.
Sang kekasih juga kerap mencairkan suasana yang beku.
"Ia selalu ingin agar orang lain berbahagia, saya merasa sangat kehilangan," kata dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.