Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi

TRIBUNNEWS.COM, GARUT- Ratusan warga mengantre untuk melakukan pencetakan e-KTP di mobil keliling Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Garut di Jalan Dewi Sartika, Kabupaten Garut, Minggu (1/4/2018).

Berdasarkan pantauan Tribun Jabar, mobil keliling ini berada dekat persimpangan Gedung Pendopo Kabupaten Garut.

Antrean warga memanjang 100 meter hingga perempatan Jalan Ahmad Yani.

Baca: Korban Sempat Melambaikan Tangan di Tengah Kobaran Api Tapi Nasir Tak Kuasa Menolong

Bersamaan car free Day (CFD), situasi di sekitar Alun-alun Garut menjadi penuh dan‎ sesak oleh warga yang mengantre pencetakan KTP ataupun yang beraktivitas di wilayah tersebut.

Dalam antrean itu, warga membawa sejumlah kertas, yakni surat keterangan dari kecamatan yang memiliki barcode sebagai syarat untuk pencetakan e-KTP di mobil keliling Disdukcapil Kabupaten Garut.

Di tengah-tengah antrean, terdengar sejumlah warga mengeluhkan adanya antrean tersebut.

Baca: Nyak Sandang Penasaran Wajah Presiden Jokowi, Katanya Ganteng

Mereka terus meracau di bawah terik matahari yang menyengat pada pagi tadi.

"Padahal kan cuma cetak saja, kok lama," kata Haryati (46), warga Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut.

Haryati mengaku sudah mengantre dari pukul 05.00 WIB dan sebelum mobil keliling itu memulai aktivitas pelayanannya.

Namun hingga pukul 08.30 WIB, ia masih dalam keadaan mengantre.

"‎Saya mah bela-belain tidak beresin rumah, buat ngantre KTP," katanya.

Baca: Putranya Tewas di Tangan Menantu, Slamet: Anak Saya tidak Bersalah Kenapa Sampai Dibunuh

Selain Haryati, Ridwan (34) warga Kecamatan Tarogong Kidul, mengatakan, seharusnya ada petugas tambahan yang melakukan aktivitas pelayanan kepada masyarakat.

"Kasihan kan antre begini, terutama bagi orang tua," katanya.

Menurut informasi, mobil keliling Disdukcapil Kabupaten Garut melayani warga setiap hari Minggu di area CFD Garut hingga waktu siang hari.

Sebelum melakukan tahap ini, warga pun telah merekam data untuk e-KTP di setiap wilayah kecamatan masing-masing.