Pesisir Pantai dari Monpera hingga Pelabuhan Semayang Hitam Pekat
Sebanyak 259 personel TNI-Polri bersama pihak Pertamina melakukan pembersihan pantai secara manual
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Di sepanjang pesisir pantai mulai dari kawasan Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) hingga Pelabuhan Semayang, Kota Balikpapan masih dipenuhi minyak hitam pekat, Senin (2/4/2018).
Sebanyak 259 personel TNI-Polri bersama pihak Pertamina melakukan pembersihan pantai secara manual.
Ratusan aparat menggunakan peralatan rumahan seperti gayung dan ember yang disediakan Pertamina untuk mengambil minyak pekat di bibir pantai.
Dari pengamatan Tribunkaltim.co, mereka mengambil minyak menggunakan gayung, kemudian memasukkan ke ember dan plastik hitam besar, lalu menaruh di drum.
Meski terus disendok aparat, tak begitu tampak perubahan di sepanjang pantai.
Air laut yang menabrak bibir pantai masih hitam legam.
"Kami lakukan coastal clean up, sebagai bentuk kepedulian. Pantai ini milik kita bersama," kata Eko Hernanto selaku General Affairs Pertamina RU V.
Saat ditanya apakah efektif melakukan pembersihan cemaran minyak di pantai dengan cara manual, Eko mengatakan segala cara dilakukan pihaknya untuk memgembalikan kondisi pantai Balikpapan seperti semula.
"Kita lihat eskalasinya, belum bisa bersih hari ini, kita tambah personel," tuturnya.
"Target hari ini Semayang sampai dengan Monpera. Besok kita lihat perkembangan.
Yang agak ke tengah kita gunakan oil boom, yang tebal (minyak) harus kita sedot," tambahnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.