Tewasnya Sertu Hermanto Diduga Duel Satu Lawan Satu
Polisi masih memintai keterangan dari tersangka pelaku dan para saksi. Tidak menutup kemungkinan tersangka bisa bertambah jika memang ada fakta hukum
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Bangka Pos Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Sebelum memulai konfrensi pers terkait tewasnya Sertu Hermanto anggota TNI AD yang bertugas di Korem 045 Gaya, Kapolda Brigjen (Pol) Syaiful Zachri menyampaikan bela sungkawan Rabu (11/4/2018).
"Saya bersama jajaran Polda Kepulauan Bangka Belitung mengucapkan belasungkawa yang sedalam terkair inseden yang menyebabkan rekan kita meninggal dunia dan semoga diterima amal ibadahnya, TNI dan Polri prihatin dengan kasus ini," kata Brigjen (Pol) Syaiful Zachri.
Brigjen (Pol) Syaiful Zachri mengatakan setelah berhasil membekuk tersangka MI (23) warga Sedang Desa Jelutung Kabupaten Bangka Selatan.
Pihaknya masih memintai keterangan dari tersangka dan para saksi.
Namun tidak menutup kemungkinan jika ada bukti dan fakta baru ada tersangka baru.
Baca: Jelang Duel Klasik Lawan PSMS Medan, Persija Jakarta Jajal Rumput Stadion Teladan
"Sementara ini kita dapati berdasarkan bukti dan fakta serta saksi yang melihat perkelahian tersebut perkelehian tersebut 1 lawan 1 tidak ada pengeroyokan ada saksi yang melihat kejadian tersebut," kata Brigjen (Pol) Syaiful Zachri.
Penangkapan menurut Brigjen (Pol) Syaiful Zachri dipimpin langsung oleh Kasubdit III Jatanras AKBP Wahyudi berhasil membekuk tersangka di kawasan Dusun Serdang II Desa Jelutung II Kecamaatan Simpang Rimba Kabupaten Bangka Selatan.
"Saya ucapkan terimakasih kepada Tim Jatanras pimpinan AKBP Wahyudi yang telah bekerja keras juga jajaran TNI AD yang ikut membantu dilapangan sehingga kasus ini bisa terungkap dan bisa membekuk tersangkanya," kata Brigjen (Pol) Syaiful Zachri
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.