TRIBUNNEWSCOM, BANYUWANGI - Polisi menangkap dua warga asing dari Hawai, Amerika Serikat, Christopher Alan (31) dan Michelle Justine (30).

Keduanya ditangkap saat pesta sabu-sabu di rumah milik bandar narkoba Sunariyo (40), di Desa Sumbermulyo Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.

Saat digelandang Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba), untuk rilis pengungkapan di Mapolres Banyuwangi, Senin (16/4/2018), Michelle mengacungkan jari tengahnya.

Padahal rilis tersebut dihadiri oleh Kapolres Banyuwangi, AKBP Donny Adityawarman.

"Tidak sopan itu, pelecehan apalagi ini kantor polisi," kata Kapolres.

Selain ketiga orang tersebut polisi juga menangkap guide dan penghubung mereka, yakni Nanang Kosim (35) warga Desa Gumelar, Balung Jember dan Hendrix Artrino (36) warga Desa Gendoh, Sempu.

"Kami menangkap dua warga asing, dan tiga orang warga Banyuwangi. Mereka ditangkap saat melakukan pesta sabu-sabu," sambungnya.

Menurut mantan Kasatnarkoba Polrestabes Surabaya itu, Sunaryo alias Jack, merupakan target operasi. Polisi telah lama mencari tersangka.

Saat ditangkap ternyata kelima tersangka tengah pesta narkoba. Dari tersangka polisi menyita batang bukti berupa dua paket narkotika jenis sabu berat kotor 0,53 gram berat bersih 0,13 gram; 1 buah kalender meja tempat menyimpan sabu; 3 buah HP dan 1 unit sepeda motor Honda Beat warna hitam P-3866-UY.

Kasatnarkoba Polres Banyuwangi, AKP Muh Indra Nadjib, menambahkan pesta narkoba ini merupakan permintaan dari dua bule.

Setelah tiba di Bandara Banyuwangi dari Jakarta, sang guide kemudian memesan sabu-sabu pada Hendrix. Namun karena Hendrix tidak memiliki sabu-sabu, menghubungi Sunariyo.

"Kelima orang tersebut ditangkap saat pesta sabu, kami temukan dua paket sabu yang sebagian sudah dikonsumsi," imbuh Indra. (Haorrahman)

 Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dua Bule Minta Pesta Sabu, Saat Dirilis Acungkan Jari Tengah di Depan Kapolres Banyuwangi,