Diduga Mabuk Saat RDP, Ketua DPRD Ini Roboh dan Dilarikan ke Rumah Sakit
Marulitua yang menjadi pemimpin rapat berkomunikasi dengan pedagang dengan dialektika yang tidak sinkron dengan permasalahan.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Dedy Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, SIANTAR - Ketua DPRD Kota Siantar, Marulitua Hutapea diduga dalam keadaan tidak sehat dan diduga sedang mabuk saat memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Aliansi Pedagang Balerong, Kaki Lima dan Kios Tempel (Balimbel) dan jajaran Dirut Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ) di ruang Komisi II DPRD Kota Siantar, Jumat (20/4/2018).
Marulitua yang menjadi pemimpin rapat berkomunikasi dengan pedagang dengan dialektika yang tidak sinkron dengan permasalahan.
Nada suaranya naik turun, dan sesekali bernada mendadak lemas dan tinggi.
David Marpaung dan Fawer Sihite dari juru bicara Aliansi Pedagang Balimbel kesal dengan tingkah Marulitua Hutapea yang belum membuka materi rapat.
Beberapa anggota dewan yang mendampingi Marulitua, di antaranya Eliakim Simanjuntak, Kennedy Parapat terlihat hendak meninggalkan ruangan.
Sontak kejadian ini memantik reaksi protes para pedagang yang ada di ruangan Komisi II. Pedagang meneriaki sikap Marulitua dengan ucapan kalau Marulitua sedang mabuk.
"Apanya maksud bapak-bapak ini sekalian? Ini rapat, Pak. Kok bisa lah mabuk Bapak dalam memimpin rapat," teriak para pedagang.
Marulitua tetap terlihat tetap berupaya terlihat biasa saja untuk memimpin rapat.
Baca: Jusuf Kalla Pimpin Rapat Terbatas Terkait Perdagangan Internasional
Dia sempat mengacungkan jempolnya ke arah kamera wartawan dan pedagang sembari melemparkan wajah tersenyum.
Melihat kondisi Marulitua yang diduga kelelahan, seorang ajudan mengambil tindakan memapah Marulitua beranjak keluar ruangan.
Saat dipapah keluar, Marulitua disebut pedagang sedang dalam keadaan mabuk.
"Dasar DPRD mabuk," teriak pedagang saat Marulitua dipapah ajudannya menuju rumah sakit