14 Oknum Guru Tertular HIV, Penyebabnya akibat Suka Berburu PSK saat Dinas Luar
Temuan kasus pada oknum guru ini memprihatinkan karena penularan itu sangat berkaitan dengan perilaku seks bebas.
Editor: Dewi Agustina
Pihaknya pun sempat mencocokkan pengakuan oknum guru saat konseling itu dengan kesaksian WPS.
Ternyata benar, perempuan yang diketahui pengidap HIV/AIDS itu pun mengakui pelanggannya termasuk oknum guru.
"Makanya ada istilah DL, bukan Dinas Luar, tapi Dinas Liar," katanya.
Yang lebih memprihatinkan, oknum guru itu bahkan tak segan berhubungan intim dengan anak didiknya.
Dampak ini tentu lebih mengkhawatirkan.
Jika kondisi ini terus dibiarkan, oknum guru berotak cabul itu berpotensi menyebarkan virus perilaku menyimpang, hingga menghancurkan masa depan anak-anak didiknya.
"Kalau tidak diambil tindakan antisipasi, akan lahir generasi durhaka. Murid akan bertanya, kapan bapak atau ibu guru ada waktu kencan bareng," katanya.
Baca: Manus Dikeroyok hingga Tewas Gara-gara Telepon Genggam
Secara umum, tren temuan kasus orang yang terinfeksi HIV/AIDS di Cilacap terus mengalami kenaikan.
Saat ini tercatat sebanyak 1.124 orang di Cilacap positif terinfeksi HIV/AIDS.
Selain kalangan guru dan tenaga penunjang serta pelajar di lingkungan pendidikan, 36 persen dari total jumlah penderita itu berasal sari kalangan ibu rumah tangga, 35 persen dari kalangan pekerja swasta, serta 15 persen warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan.
Kelompok lain yang ikut menyumbang angka penderita HIV itu meliputi, kalangan Lelaki Seks Lelaki (LSL), Wanita Tuna Susila (WTS), hingga oknum Aparatur Sipil Negara (ASN).