Dita Pelaku Teror Bom Gereja di Surabaya Ternyata di-DO dari Unair, Jangan Kaget Saat Tahu IPK-nya
Pelaku teror bom gereja di Surabaya, Dita ternyata tak lulus kuliah di Unair. Bahkan, dia pernah kena DO. Terungkap IPK-nya
Editor: Bobby Wiratama
(TribunJatim.com/Manik Priyo Prabowo)
TRIBUNNEWS.COM - Polisi terus bekerja keras untuk mengusut kasus terorisme yang meledakkan 3 gereja di Surabya.
Tim Gegana dan Brimob Polda Jawa Timur menggerebek sebuah rumah di kawasan Perumahan Wisma Indah Blok K No 22, Wonorejo, Rungkut, Surabaya, Minggu (13/5/2018).
Berdasarkan laporan TribunJatim.com, saat ini telah dipasang garis polisi di sekitar rumah tersebut.
Menurut laporan Kompas TV, polisi menemukan tiga (red) bom aktif di rumah tersebut.
Satu di antaranya telah diledakkan di kamar rumah itu.
Rumah tersebut adalah milik keluarga Dita Supriyanto, para pelaku pengeboman tiga gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018).
Rumah Dita itu terlihat bagus dan berada di sebuah perumahan cukup elit.
Bagian gerbang depannya bercat warna merah bata dan sebagian area depan rumah dipasangi kanopi.
Terlihat pula ada kursi yang diletakkan di bagian luar dekat pintu masuk.
Di bagian samping kiri terdapat ruangan yang mirip garasi.
Selain mempunyai rumah yang bagus, Dita juga diduga memiliki kendaraan roda empat yang ia gunakan untuk meledakkan bom bersama dia di dalamnya.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan peran Dita dan keluarga saat melakukan aski pengeboman.
Tito menuturkan, Dita menyerang Gereja Pantekosta Pusat Surabaya di Jalan Arjuno.
Ia naik mobil Avanza dan menabrakannya ke gereja hingga terjadi ledakan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.