Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kelebihan Beban, Truk Nyemplung ke Sungai Kapuas

ABK sudah berupaya untuk memberi ganjal sampai dua kali, karena beban terlalu berat, lalu beban di sebelah kanan membuat miring dan terjun bebas

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kelebihan Beban, Truk Nyemplung ke Sungai Kapuas
youtube
ilustrasi 

"Mobil memang kelebihan muatan. Kalau 600 dus kali 12 dalam dus udah tujuh ton. Kalau kapal kita tidak bisa melarang karena kita menghitung loss faktor, apabila dua puluh ya dua puluh. Kalau tonase mau berapa ton tidak masalah," tambahnya.

Pihak ASDP juga mengklaim kapal-kapal yang ada masih layak untuk beroperasi, pertama setiap tahun dilakukan doking, memenuhi persyaratan untuk operasional dan perawatan tiap bulan.

"Pemkot pernah meminta ASDP mengganti kapal ferry yang besar. Tapi sementara ini sudah berusaha dan 29 cabang berapa lintasan, semua cabang kurang semua kapalnya. Malah kita kemaren meminta untuk pergantian penambahan juga di Rasau - Telok Batang tapi sampai sekarang belum ada realisasi," pungkasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Pontianak Utin Srilena Candramidi mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan terkait adanya peristiwa terjatuhnya sebuah truk dari kapal fery penyeberangan di Dermaga Bardan yang mau menuju Dermaga Siantan yang terjadi Kamis (7/6/2018) sore.

"Kemarin sore itu ada satu unit truk yang nyemplung di Sungai Kapuas, saat itu truk memasuki Ferry KM Saluang. Dari informasi yang saya terima katanya disebabkan rem blong karena kapasitas barang yang dibawa berlebihan," ucap Kadishub Pontianak, Utin Srilena Candramidi saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (8/6/2018).

Ia bersyukur dalam kecelakaan tersebut tak ada korban jiwa dan hanya kerugian material saja yang dialami.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas