Laporan Wartawan Tribun Batam Eko Setiawan

 
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tujuh orang menjadi korban, enam orang di antaranya meninggal dunia dalam musibah kebakaran di kawasan industri Megacipta Industrial Park (MIP) Batu Ampar, Kamis (21/6/2018) pagi.

Korban meninggal disebut masih satu keluarga yang  tinggal di kawasan itu sedangkan seorang korban kondisinya masih kritis.

Korban bernama Anggit ini merupakan asisten rumah tangga di keluarga itu.

"Yang menjadi korban adalah satu keluarga yang tinggal di sini. Satu orang kritis adalah pembantunya dan masih dirawat di rumah sakit," ungkap Kapolda Kepri Irjen Pol Didid Widjanardi yang turun langsung ikut mengevakuasi korban di TKP.

Berikut ini identitas korban tewas yang berhasil Tirbun himpun di lokasi kebakaran.

Joshua kepala keluarga, Wiliam (2) Eby (3). Kemudian Koko, Ace, dan Pang Pang istri sedangkan Anggit masih kritis di rumah sakit.

Kapolda langsung menemui keluarga korban dan ikut mengangkat jasad korban bersama Kapolresta Barelang Kombes Hengki.

Selain menenangkan keluarga korban, Kapolda juga melihat kondisi dalam rumah terbakar namun dia enggan memberikan banyak komentar dengan alasan pihaknya masih penyelidikan.

Laporan dari anggotanya, Kapolda mengatakan kejadian kebakaran terjadi pukul 05.30 WIB namun sejauh ini belum diketahui pasti apa penyebab api terbakar.

"Saya tidak bisa menerka-nerka. Makanya kita turunkan tim Labfor untuk memeriksa penyebab kebakaran," kilahnya.

Sebelumnya pekerja di kawasan Megacipta Industrial Park pagi ini dihebohkan rumah yang terbakar.

Kejadian tersebut, menurut pekerja diKawaaan tersebut terjadi pada pukul 05.00 WIB subuh.

"Subuh tadi sih katanya, kita kaget juga ini polisi sudah banyak aja," katanya.

Informasi yang dihimpun Tribun, terdapat korban jiwa dalam kejadian tersebut.