Memanasnya Pilkada Makassar Suasana Tetap Kondusif
Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono mengakui, ada perbedaan suasana di Pilkada Makassar dengan daerah lain.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono mengakui, ada perbedaan suasana di Pilkada Makassar dengan daerah lain.
Kata Kapolda Umar, perbedaan tersebut bisa dilihat karena adanya istilah kolom kosong dan bahkan dikatakan, nuansa Pillada Makassar sempat memanas.
"Memang berbeda dan sempat panas, tapi alhamdulillah mulai membaik," kata Umar saat di Dermaga Petikemas Kota Makassar, Sulsel, Sabtu (30/6/2018).
Umar menyebutkan, pihaknya memang sudah menyiapkan hal yang terburuk jika terjadi perubahan dinamika dilapangan, untuk itu belum juga ditarik pasukan.
Menurut Umar, mantan Kapolda NTB. Kondisi yang sempat memanas cepat kembali normal, karena masyarakat di Makassar tidak menginginkan hal itu.
"Kami rasa para pendukung pasangan calon maupun masyarakat telah paham dengan kondisi ini, makanya ini cepat bisa dikondusifkan," jelas Umar. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Kapolda Sulsel Akui Pilwali Makassar Sempat 'Panas',